ASIATODAY.ID, NEW SOUTH WALES – Bencana kebakaran hutan yang melanda sebagian wilayah Australia kian meluas.
Otoritas Australia menetapkan status darurat selama tujuh hari di negara bagian New South Wales.
Sekitar 100 kebakaran telah terjadi selama beberapa pekan di negara bagian tersebut. Sebagian dari kebakaran tidak terkendali dan termasuk dalam kebakaran super hebat. Sydney pun tak luput dari kabut asap beracun kebakaran itu.
Perdana Menteri New South Wales, Gladys Berejiklian mengatakan keadaan darurat ini kedua kalinya dinyatakan sejak awal kebakaran. Kekeringan melanda wilayah tersebut sejak September.
“Ini kondisi cuaca bencana,” katanya dilansir dari AFP, Kamis (19/12/2019).
Negeri Kanguru mengalami gelombang panas dengan suhu tertinggi pada Selasa kemarin. Suhu rata-rata nasional mencapai 40,9 derajat Celcius.
Diperkirakan gelombang panas ini akan semakin intensif dan menyebar ke wilayah timur. Bahkan, suhu diprediksi akan mencapai puncaknya hingga 41 derajat Celcius di Sydney.
“Mungkin akan lebih panas lagi di wilayah tepi barat pada hari ini,” imbuh Berejiklian.
Sementara itu, angin akan berhembus dengan kecepatan 100 kilometer per jam pada sore ini. Kondisi ini akan menyebabkan kebakaran hutan semakin dekat dengan kota. (ATN)
,’;\;\’\’
Discussion about this post