ASIATODAY.ID, BEIJING – China bereaksi atas tindakan Amerika Serikat yang mengakibatkan terbunuhnya Jenderal Iran, Qassem Soleimani.
China memandang Amerika Serikat telah menyalahgunakan kekuatan militer. Seharusnya, AS dapat menyelesaikan konflik dengan Iran melalui jalur dialog.
“Operasi militer AS yang berbahaya melanggar norma hubungan internasional dan akan memperburuk ketegangan di kawasan,” kata Menteri Luar Negeri China, Wang Yi kepada Menlu Iran Javad Zarif melansir AFP, Senin (06/01/2020).
Menurut Wang Yi, negaranya menentang penggunaan kekuatan dalam hubungan internasional, terlebih militer. Dia mengatakan, tidak ada solusi dan jalan keluar yang baik jika suatu negara memilih jalan militer.
Pada Jumat lalu, AS menyerang Bandara Internasional Baghdad di Irak dan menewaskan seorang jenderal berkuasa Iran Qassem Soleimani. Kematian Soleimani membawa protes besar di Iran dan Irak.
Para pemimpin Iran bahkan bersumpah akan membalas kematian Soleimani dengan cepat dan keras. Mendapat ancaman ini, Presiden AS Donald Trump, yang memerintahkan pembunuhan Soleimani, membalas ancaman Iran.
Trump mengancam kembali akan menyerang 52 situs Iran, termasuk situs budaya mereka jika Teheran beraksi membalas AS. Pernyataannya dikecam banyak pihak termasuk DPR AS.
DPR AS merasa Trump tidak memberitahu mereka saat melakukan penyerangan. (ATN)
,’;\;\’\’
Discussion about this post