ASIATODAY.ID, WASHINGTON – Partai Demokrat menetapkan Joe Biden sebagai calon presiden Amerika Serikat. Penetapan dilakukan dalam Konvensi Demokrat yang berlangsung secara virtual pada Selasa 18 Agustus.
Melansir Japan Times, Rabu (19/8/2020), Biden meraih 2.374 delegasi yang diperlukan untuk meraih nominasi capres Demokrat.
Pemenuhan syarat delegasi ditampilkan dalam sebuah video kompilasi yang memperlihatkan tur Biden ke seantero AS. Peresmian secara virtual dan melalui video dilakukan karena adanya pandemi Covid-19.
Di waktu normal, peresmian capres Demokrat biasanya dilakukan di sebuah gedung konvensi yang dipadati banyak tokoh dan simpatisan.
Biden diresmikan menjadi capres di malam kedua Konvensi Demokrat, sekitar enam bulan usai dirinya berjaya dalam pemilihan pendahuluan di South Carolina. Kemenangan di negara bagian tersebut menjadi titik balik usai sempat terpuruk di Iowa dan New Hampshire.
Sementara itu di malam ketiga pada Rabu ini, Senator Kamala Harris yang menjadi cawapres pendamping Biden akan menyampaikan pidato perdananya di konvensi. Satu hari setelahnya, Biden akan menyampaikan pidato sebagai penutup konvensi.
Mantan Ibu Negara AS Michelle Obama sempat menjadi sorotan dalam konvensi virtul Demokrat. Ia menyampaikan pidato yang menyerang langsung petahana Donald Trump.
Menurutnya, Trump adalah seorang presiden yang salah untuk masyarakat AS. Ia mengatakan situasi di Negeri Paman Sam saat ini bisa menjadi lebih buruk lagi jika Trump tetap dibiarkan menjadi presiden. (ATN)
Discussion about this post