• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
AsiaToday.id
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result

Indonesia Targetkan 800 Ribu Hektar Kawasan Konservasi Perairan di 2021

Redaksi Asiatoday by Redaksi Asiatoday
February 6, 2021
in Sains & Lingkungan
2 min read
0
Indonesia Targetkan 800 Ribu Hektar Kawasan Konservasi Perairan di 2021

Kawasan Konservasi Perairan dan Laut di Indonesia. Dok KKP

2.5k
SHARES
2.5k
VIEWS
59 / 100
Powered by Rank Math SEO

ASIATODAY.ID, JAKARTA – Indonesia terus berupaya melindungi dan melestarikan wilayah perairan dengan memperluas kawasan konservasi.

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut (Ditjen PRL) menargetkan penetapan kawasan konservasi perairan sebanyak 800 ribu hektar (Ha) pada tahun ini dan menargetkan luas kawasan konservasi perairan menjadi 24,6 juta Ha.

“Target tersebut sejalan dengan komitmen global di Aichi target 11/SDGs 14 sebanyak 32,5 juta hektar pada tahun 2030,” ujar Dirjen PRL, TB Haeru Rahayu dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Sabtu (6/2/2021).

RelatedPosts

Selandia Baru, Negara Pertama di Dunia yang Terapkan UU Perubahan Iklim

Kebakaran Hutan di Australia Meninggalkan Jejak Buruk di Atmosfer

AS Dorong China Pimpin Aksi Iklim Global

Tekan Emisi Karbon Global, Temasek dan BlackRock Siapkan Investasi Rp8,7 Triliun

Rencana Jepang Membuang Air Limbah Fukushima ke Samudera Pasifik Jadi Sorotan

Saat ini Indonesia memiliki 201 kawasan konservasi perairan dengan luas total mencapai 24,11 juta Ha.

Menurut Tebe, luasan tersebut terdiri dari 16,8 Juta Ha yang telah ditetapkan oleh Menteri dan 7,3 juta Ha yang masih dalam pencadangan oleh pemerintah daerah.

“Perlu ada strategi khusus untuk mempercepat proses penetapan bagi kawasan konservasi yang dicadangkan ini sehingga pada tahun 2024 nanti kawasan konservasi yang telah ditetapkan tersebut dapat terlihat manfaatnya bagi masyarakat,” ujarnya.

Tebe menambahkan, target KKP tidak hanya menetapkan, namun juga berupaya agar kawasan konservasi perairan terkelola dengan baik.

“Tidak hanya memiliki fungsi perlindungan terhadap habitat alami, kawasan konservasi perairan diharapkan juga berfungsi dalam pemanfaatannya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat terutama masyarakat nelayan di sekitar kawasan konservasi,” imbuhnya.

Sementara itu, Direktur Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Laut (KKHL), Andi Rusandi menjelaskan, terdapat 10 Kawasan Konservasi Perairan Nasional di bawah pengelolaan KKP seluas 5,3 juta Ha, 30 Kawasan Konservasi Perairan di bawah pengelolaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) seluas 4,6 juta Ha dan 161 Kawasan Konservasi Perairan Daerah yang dikelola oleh Pemerintah Daerah Provinsi dengan luas 14,2 juta Ha.

“Untuk pengembangan potensi dan meningkatkan efektifitas pengelolaan taman nasional dan kawasan konservasi perairan nasional, pemerintah telah menerbitkan Perpes No. 56/2019 tentang Rencana Aksi Nasional Pengelolaan Terpadu Taman Nasional dan Kawasan Konservasi Perairan Nasional tahun 2018-2025,” jelas Andi.

“KKP juga sedang menggodok rencana pemberian insentif kepada Pemda yang berhasil mengelola kawasan konservasi perairan daerah dengan baik dan terus berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri agar target pengelolaan kawasan konservasi dimasukan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD),” tambahnya.

Selain itu, untuk meningkatkan peran masyarakat dalam menjaga kawasan konservasi dan meningkatkan efektivitas pengelolaan kawasan konservasi perairan, Andi mengatakan KKP berencana memberikan bantuan sarana-prasarana kepada Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi (Kompak).

“Tahun 2020 kita sudah memberikan bantuan Kompak pada 10 Kelompok di Aceh Selatan, Banyuwangi, Bone, Pandeglang, Maluku Tengah, Sabu Raijua NTT, Kota Padang, Anambas Kepri, Tanah Bumbu Kalsel, dan Kepulauan Sula Maluku Utara. Sedangkan tahun 2021 bantuan akan diberikan kepada 30 kelompok,” tandasnya. (ATN)

Tags: Kawasan KonservasiKonservasi Laut
Previous Post

Investasi Rp606,5 Triliun, Korsel Bangun Pembangkit Tenaga Angin Terbesar di Dunia

Next Post

Indonesia Galang Kolaborasi Pertahanan 26 Negara di Kawasan Indo-Pasifik

Related Posts

Indonesia Tetapkan Rencana Aksi Nasional Konservasi Hiu Paus
Sains & Lingkungan

Indonesia Tetapkan Rencana Aksi Nasional Konservasi Hiu Paus

April 10, 2021
Konservasi Hiu dan Pari Jadi Prioritas di Indonesia
Sains & Lingkungan

Konservasi Hiu dan Pari Jadi Prioritas di Indonesia

April 8, 2021
Indonesia Gagas Simposium Ilmiah Bahas Konservasi Hiu dan Pari
Sains & Lingkungan

Indonesia Gagas Simposium Ilmiah Bahas Konservasi Hiu dan Pari

April 7, 2021
Kontroversi, Jepang dan Norwegia Izinkan Penangkapan Paus Besar-besaran
Sains & Lingkungan

Kontroversi, Jepang dan Norwegia Izinkan Penangkapan Paus Besar-besaran

April 4, 2021
Auto Draft
Sains & Lingkungan

Global Warming Picu Gelombang Panas Laut dan Kematian Massal Ubur-Ubur di Dunia

March 25, 2021
Kemenhub Turut Tanggulangi Tumpahan Minyak Pertamina di Pantura
Sains & Lingkungan

Lindungi Ekosistem Laut Indonesia, Izin Pengeboran Migas di Laut Lepas Diperketat

March 23, 2021
Next Post
Hadapi Ancaman Global, Panglima TNI Galang Kerja Sama Militer di ASEAN

Indonesia Galang Kolaborasi Pertahanan 26 Negara di Kawasan Indo-Pasifik

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • Selandia Baru, Negara Pertama di Dunia yang Terapkan UU Perubahan Iklim
  • Indonesia Ekspor Produk Perikanan Senilai Rp1 Triliun ke-40 Negara di Asia, Eropa dan AS
  • Penerbangan Bersejarah EK2021, Rayakan Keberhasilan Program Vaksinasi di UEA
  • Kebakaran Hutan di Australia Meninggalkan Jejak Buruk di Atmosfer
  • 25 Pesawat Militer China Menyerbu Ruang Udara Taiwan, AS Diingatkan Tidak Main Api
AsiaToday.id

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.