• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
AsiaToday.id
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result

NASA Abadikan Foto Sungai Emas di Hutan Amazon

Redaksi Asiatoday by Redaksi Asiatoday
February 15, 2021
in Sains & Lingkungan
1 min read
0
NASA Abadikan Foto Sungai Emas di Hutan Amazon

NASA Abadikan Foto Sungai Emas di Hutan Amazon di Peru. Dok NASA

2.5k
SHARES
2.5k
VIEWS
63 / 100
Powered by Rank Math SEO

ASIATODAY.ID, WASHINGTON – Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) merilis foto-foto menakjubkan yang memperlihatkan ‘sungai emas’ di hutan hujan Amazon, Peru.

Foto yang menunjukkan kilauan emas memenuhi aliran sungai itu diambil pada Desember 2020.

Dikutip dari BBC, Minggu (14/2/2021), foto-foto itu diambil seorang astronot dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). NASA menyebut, gambar menakjubkan itu merupakan lubang atau tambang emas yang diyakini ilegal.

RelatedPosts

Mencari Inovator SDGs, SEED Awards 2021 Kembali Digelar

Ilmuwan Temukan Kembali Fosil Cumi-cumi Vampir Berusia 30 Juta Tahun

Indonesia Wakili Asia di Forum FAO CFI, Berbagi Pengalaman Implementasi EAFM

Picu Kontroversi, Konglomerat India akan Bangun Kebun Binatang Terbesar di dunia

CDP Dorong Perbankan di Asia Tenggara Jadi Pioner Perubahan Iklim dan Hutan

Lubang-lubang tersebut biasanya tak terlihat jelas dari ketinggian, namun kali ini berhasil diabadikan karena diterangi sinar matahari dan cuaca cerah. Ini menjadi bukti maraknya penambangan emas yang merusak wilayah Madre de Dios, Peru.

Peru dikenal sebagai pengekspor emas terkemuka, dan Madre de Dios merupakan rumah bagi pelaku industri pertambangan logam mulia itu.

Bisnis pertambangan emas tidak diatur dengan regulasi yang jelas di negara itu sehingga siapa saja bebas mengeksplorasi.

Pertambangan ilegal disebut telah meracuni warga lokal karena berton-ton merkuri digunakan untuk mengekstrak emas. Para ilmuwan mengatakan sejumlah besar merkuri dilepaskan ke sungai atau dibiarkan menguap.

Kawasan tersebut juga merupakan pusat keanekaragaman hayati dan industri ekstraktif. Terdapat banyak spesies hewan, seperti monyet, jaguar, dan kupu-kupu. Namun, aktivitas di sana semakin memperparah penebangan pohon dan perusakan habitat penting.

Pada Januari 2019, studi Observasi Proyek Amazon Andes mengungkap, pertambangan emas telah menghancurkan sekitar 22.930 hektare hutan Amazon di Peru sepanjang 2018.

Didukung oleh kenaikan harga emas, masyarakat lokal melihat peluang untuk mencari nafkah dari pertambangan. Terdapat puluhan ribu penambang skala kecil yang bekerja di wilayah subur tersebut. (ATN)

Tags: Hutan AmazonKeanekaragaman HayatiTambang Emas
Previous Post

Doha Masih Lockdown, Kualifikasi Basket Piala Asia Ditunda

Next Post

Indonesia Perkenalkan R-Han 122B, Kendaraan Tempur Peluncur Roket

Related Posts

Tanaman Tropis di Indonesia Ampuh Obati Diabetes
Sains & Lingkungan

Tanaman Tropis di Indonesia Ampuh Obati Diabetes

February 14, 2021
Uni Eropa Serukan Kesepakatan Global Lindungi Keanekaragaman Hayati
Sains & Lingkungan

Uni Eropa Serukan Kesepakatan Global Lindungi Keanekaragaman Hayati

January 26, 2021
Tambang Emas di China Meledak, 12 Pekerja yang Terjebak Sepekan Masih Hidup
News

Tambang Emas di China Meledak, 12 Pekerja yang Terjebak Sepekan Masih Hidup

January 18, 2021
Indo Rama Synthetics (INDR) Akuisisi Tambang Emas di Jawa Barat
Korporasi

Indo Rama Synthetics (INDR) Akuisisi Tambang Emas di Jawa Barat

December 28, 2020
Ukur Konservasi, KOBI Gagas Indeks Biodiversitas Indonesia
Sains & Lingkungan

Ukur Konservasi, KOBI Gagas Indeks Biodiversitas Indonesia

November 25, 2020
Tekan Emisi Global, Indonesia-Norwegia Percepat Implementasi Program REDD+
Sains & Lingkungan

Konservasi Hutan, Peneliti Kembangkan Drone Pemantau Ekosistem

November 5, 2020
Next Post
Indonesia Perkenalkan R-Han 122B, Kendaraan Tempur Peluncur Roket

Indonesia Perkenalkan R-Han 122B, Kendaraan Tempur Peluncur Roket

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • SWF Indonesia Ditargetkan Serap Investasi Global Rp300 Triliun
  • PDIP Siap Jadi Tuan Rumah Dialog Partai Politik se-Asia Afrika
  • Indonesia Tenggelamkan 10 Kapal Vietnam dan Malaysia Pelaku Illegal Fishing
  • HID Global Pimpin Pasar dalam Laporan Solusi Autentikasi KuppingerCole
  • Disney Gandeng Seniman Indonesia Eksplorasi Budaya Asia Tenggara dalam Film Animasi
AsiaToday.id

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.