ASIATODAY.ID, MEDAN – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan provinsi Songkhla bagian Selatan Thailand siap memperluas kolaborasi dalam memacu pengembangan industri pariwisata.
Kerjasama goverment to goverment ini sebagai upaya Pemerintah Sumatera Utara untuk meningkatkan realisasi investasi daerah di sektor pariwisata yang ditarget mencapai Rp33,91 triliun hingga akhir 2019.
Menurut Wakil Gubernur Sumatra Utara (Sumut) Musa Rajekshah, kerjasama dengan provinsi Songkhla bukan yang pertama kali, sebab kedua daerah sudah pernah menjalin kerjasama pada 2014 silam.
Rencana kerjasama lanjutan ini menguat setelah sebelumnya, Musa menerima kunjungan Deputi Gubernur Songhkla Pairoj Jarit-Ngam bersama dengan sejumlah pengusaha di bidang pariwisata. Pertemuan tersebut sebagai komitmen guna menindak lanjuti kerjasama antar provinsi antar negara dengan Negeri Gajah Putih itu, khususnya di bidang pariwisata.
Apalagi, beberpaa bulan ke depan akan ada beberapa event Melayu Day di Pattani Thailand. Musa menyebutkan, dapat menjadi momentum pemerintah Sumut untuk melakukan kunjungan sekaligus melihat potensi yang bisa diambil bagi kerjasama kedua belah pihak.
“Kita harapkan nanti bisa terjalin hubungan saling menguntungkan untuk mempromosikan wisata yang ada di Sumut dan juga membangkitkan ekonomi kreatif” kata Musa melalui keterangannya, Senin (9/9/2019).
Musa mengatakan pihak Thailand juga menyinggung untuk penambahan rute penerbangan langsung, dari Bandara Internasional Kualanamu menuju Thailand. Harapannya hal tersebut dapat ditindaklanjuti, sehingga dapat memudahkan akses kedua belah pihak.
“Kita akan lihat potensinya seperti apa, karea jalur penerbangan ini dibuka melihat dari segi ekonomi dan bisnis, memungkinkan atau tidak. Saya yakin jika ada kerjasama yang baik, rute penerbangan ini tentu memungkinkan untuk dibuka,” urainya. (AT Network)
,’;\;\’\’
Discussion about this post