ASIATODAY.ID, JAKARTA – Pasar otomotif di kawasan ASEAN kian kompetitif. Indonesia saat ini bersaing ketat dengan Thailand yang masih menjadi penyokong terbesar penjualan otomotif ASEAN pada semester I/2019 dengan kontribusi 523.770 unit.
Data Asean Automotive Federation (AAF) menunjukkan, total penjualan kendaraan di kawasan ASEAN sebanyak 1,69 juta unit pada semester I/2019, hampir sama dengan periode yang sama 2018. Dari jumlah itu, kontibutor terbesar berasal dari Thailand dengan 523.770 unit disusul Indonesia sebanyak 481.577 unit.
Indonesia dan Thailand merupakan dua pemain utama otomotif di kawasan ASEAN karena memiliki basis produksi kendaraan yang paling besar. Perbedaannya Thailand sangat kuat untuk produk yang diekspor, sedangkan Indonesia upaya mendorong ekspor masih perlu terus dipacu.
AAF menyatakan total pasar otomotif ASEAN selama beberapa tahun terkahir sebesar 3,3 juta unit per tahun. Dari jumlah itu, Indonesia telah menjadi salah satu penyumbang penjualan terbesar dengan rata-rata pada kisaran 1,1 juta unit per tahun.
Hanya saja, pasar domestik pada semester I/2019 tertekan sebesar 13,7% atau hanya mencatatkan penjualan domestik sebanyak 481.577 unit. Capaian itu membuat pasar otomotif terbesar pada paruh pertama dipegang oleh Thailand dengan penjualan domestik sebanyak 523.770 unit.
Menurut Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi, perlambatan pasar domestik pada semester I/2019 sekitar 13% terjadi karena adanya Pemilu. Namun dia optimis, penjualan pada semester kedua, akan kembali membaik.
“Penurunan itu cukup signifikan, karena penurunannya sampai double digit. Kalau saya lihat harusnya pada semester kedua ini bisa rebound lagi,” ujarnya, Rabu (11/9/2019). (AT Network)
,’;\;\’\’
Discussion about this post