ASIATODAY.ID, JAKARTA – Pandemi coronavirus (Covid-19) meruntuhkan berbagai industri di kawasan Asia Tenggara, termasuk industri otomotif.
Mengutip data ASEAN Automotive Federation (AFF), Rabu (7/10/2020), produksi mobil di Asia Tenggara sepanjang Januari hingga Agustus 2020 mengalami penurunan tajam sebesar 41,4 persen secara tahunan.
AFF mencatat, produksi mobil di negara-negara ASEAN mulai dari Indonesia, Malaysia, Myanmar, Filipina, Thailand, dan Vietnam hanya mencapai 1.641.099 unit pada Januari hingga Agustus 2020.
Jumlah itu turun 41,4 persen apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebanyak 2.801.048 unit.
Indonesia menjadi negara dengan jumlah penurunan produksi paling terbesar. AFF mencatat, produksi Indonesia turun 48,6 persen, dari 831.662 unit pada Januari hingga Agustus 2019, menjadi 427.607 unit tahun ini.
Myanmar mengalami penurunan terkecil. Negeri itu mencatatkan total produksi sebanyak 9.073 unit, hanya turun 10,5 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar 10.136 unit.
Thailand menjadi negara kedua di ASEAN yang mengalami penurunan produksi. Produksi mobil di negara ini tercatat turun 42,1 persen, dari 1.403.153 unit tahun lalu menjadi 812.721 unit pada 2020.
Anjloknya produksi di ASEAN terjadi pada April dan Mei, bersamaan dengan mewabahnya Covid-19 ke kawasan ini. Pada April, produksi mobil di ASEAN turun hingga 84,6 persen, sedangkan Mei sebanyak 77,4 persen. (ATN)
Discussion about this post