• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
AsiaToday.id
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result

Resesi Ekonomi Indonesia Tak Terhindarkan

Redaksi Asiatoday by Redaksi Asiatoday
September 7, 2020
in News
1 min read
0
Tekanan Makin Dalam, Ekonomi Indonesia Diproyeksi Minus 3,8 Persen Kuartal II

Menteri Keuangan, Sri Mulyani. Ist

2.5k
SHARES
2.5k
VIEWS

ASIATODAY.ID, JAKARTA – Indonesia tak mampu menghindari gelombang resesi.

Menurut Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani, jika daya konsumsi dan investasi masih berada di zona negatif, maka pertumbuhan ekonomi Indonesia dipastikan mengalami resesi di kuartal ketiga. 

“Kenaikan angka jumlah positif ini harus hati-hati karena ini bisa membuat kuartal ketiga kita proyeski mencapai 0 persen sampai negatif 2 persen. Artinya meskipun belanja pemerintah diakselerasi, mungkin daya konsumsi dan investasi belum bisa ke zona positif karena aktivitas belum masuk normal, itu secara teknikal kuartal ketiga negatif makan resesi terjadi,” jelas Sri Mulyani di Gedung DPR, Jakarta, Senin (7/9/2020). 

RelatedPosts

Indonesia Ekspor Produk Perikanan Senilai Rp1 Triliun ke-40 Negara di Asia, Eropa dan AS

25 Pesawat Militer China Menyerbu Ruang Udara Taiwan, AS Diingatkan Tidak Main Api

Didenda Rp13 Triliun, Otoritas Terusan Suez Sita Kapal Ever Given

Jakarta Masuk Peringkat 9 Kota Termahal di Asia

Krisis Gagal Diatasi, PBB Khawatir Konflik Myanmar Berpotensi Seperti di Suriah

Sri Mulyani menjelaskan, walaupun Indonesia mengalami resesi, hal itu bukan berarti sesuatu yang sangat buruk. Hal ini dikarenakan kontraksi ekonomi di kuartal ketiga menurutnya tidak akan sedalam jika dibandingkan kuartal kedua. 

“Bukan berarti kondisi sangat buruk kalau kontraksinya lebih kecil dan menunjukkan pemulihan di bidang konsumsi dan investasi melalui belanja pemerintah yang dipercepat dan berharap ekspor juga lebih baik karena satu bulan terjadi peningkatan. Kuartal ketiga lebih membaik dan kuartal kedua minusnya,” jelasnya. 

Dikatakan, ekonomi Indonesia yang negatif di kuartal ketiga ini tidak akan lebih buruk dibandingkan negara lainnya yang diprediksi akan mengalami kontraksi yang cukup tajam.

“Kita dibandingkan negara lainnya cukup lebih baik karena negara lainnya kontraksinya capai minus 20 persen,” imbuhnya. (ATN)

Tags: Resesi EkonomiResesi GlobalResesi IndonesiaSri Mulyani Indrawati
Previous Post

Usai Jepang, Topan Haishen Menerjang Korea Selatan

Next Post

AS: China Kini Ancaman Besar

Related Posts

Jepang Perpanjang Masa Darurat Covid-19
Business

Jepang Keluar dari Jerat Resesi

November 16, 2020
Proyeksi ADB: Ekonomi Negara Berkembang di Asia Paling Terguncang Akibat Covid-19
News

Resesi di Asia Selatan: Aliran Investasi Terhenti, Jutaan Orang Diambang Kemiskinan Ekstrem

October 8, 2020
Tekanan Makin Dalam, Ekonomi Indonesia Diproyeksi Minus 3,8 Persen Kuartal II
Business

Indonesia Permudah Investor ASEAN Masuk di Industri Asuransi Syariah

October 5, 2020
Indonesia Buka Negosiasi Perpanjangan Fasilitas GSP ke AS
News

World Bank: Skenario Terburuk, Ekonomi Indonesia Minus 2 Persen di 2020

September 29, 2020
Covid-19 di Indonesia: 1.770 Meninggal, 29.521 Terinfeksi
News

Makin Berat, Indonesia Alami Resesi dan Jadi Episentrum Covid-19 Global

September 22, 2020
Tekanan Makin Dalam, Ekonomi Indonesia Diproyeksi Minus 3,8 Persen Kuartal II
News

Indonesia Gagal Cegah Resesi Ekonomi

September 22, 2020
Next Post
AS: China Kini Ancaman Besar

AS: China Kini Ancaman Besar

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • Indonesia Jajaki Perundingan Dagang dengan SICA dan CARICOM
  • Selandia Baru, Negara Pertama di Dunia yang Terapkan UU Perubahan Iklim
  • Indonesia Ekspor Produk Perikanan Senilai Rp1 Triliun ke-40 Negara di Asia, Eropa dan AS
  • Penerbangan Bersejarah EK2021, Rayakan Keberhasilan Program Vaksinasi di UEA
  • Kebakaran Hutan di Australia Meninggalkan Jejak Buruk di Atmosfer
AsiaToday.id

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.