ASIATODAY.ID, NEW DELHI – India sedang bersiap menyambut kembali kunjungan wisatawan global dalam 10 hari kedepan. India bahkan menjanjikan visa gratis untuk para wisatawan mancanegara.
Untuk pertama kali dalam satu setengah tahun, kantor berita terbesar negara itu, Press Trust of India (PTI), melaporkan pada Minggu (19/9/2021) India dapat menyambut wisatawan asing pada akhir September. Pengumuman resmi diharapkan dalam 10 hari ke depan, menurut PTI, mengutip sumber di Kementerian Dalam Negeri India.
Sumber mengatakan pihak berwenang belum memutuskan apakah akan menerapkan ketentuan pembatasan bagi para pelancong, seperti bukti vaksinasi, atau apakah akan membatasi kedatangan dari negara-negara tertentu.
Dalam upaya untuk menghidupkan kembali industri pariwisata, pemerintah India juga telah memutuskan untuk mengeluarkan visa masuk secara gratis. Visa gratis akan diberikan hingga akhir Maret 2022, atau kepada 500.000 pelancong pertama, mana yang lebih cepat. Berita tentang visa gratis telah dikonfirmasi oleh Perdana Menteri Narendra Modi, seperti dikutip Times of India pada Minggu.
“Untuk membantu menghidupkan kembali negara itu setelah karantina nasional yang diperkenalkan pada Maret tahun lalu, vaksinasi diprioritaskan untuk negara-negara yang populer dengan turis internasional,” kata Modi pada hari Sabtu.
Modi menyebut Goa secara khusus sebagai “penanda kuat Merek India,” dan keadaan kemungkinan tak terbatas. Dia mengatakan Goa harus memainkan peran penting dalam membawa pelancong kembali ke negara yang dilanda pandemi.
Setelah memuji upaya vaksinasi Covid-19 Goa, perdana menteri India mengatakan 650 dari populasi negara bagian yang memenuhi syarat telah menerima setidaknya satu dosis vaksin.
Selama karyawan hotel, sopir taksi, dan pemilik toko divaksin Covid-19, orang-orang akan melakukan perjalanan ke Goa dengan rasa aman. Modi menyarankan, menyebutnya sebagai “tonggak utama dalam perang melawan virus corona yang membuat saya sangat gembira.”
India adalah salah satu negara yang paling menderita dari Covid-19, dengan hampir 33,5 juta kasus dikonfirmasi dan hampir 445.000 kematian. Namun, baru-baru ini India mulai megalami penurunan infeksi aktif.
Menurut buletin terbaru Kementerian Kesehatan pada Minggu (19/9), 30.773 kasus baru dan 309 kematian telah terdaftar dalam 24 jam terakhir. Tingkat pemulihan India mencapai sekitar 97,6%. Lebih dari 14,5% populasinya telah divaksinasi lengkap. (ATN)
Discussion about this post