ASIATODAY.ID, TAIPEI – Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) Taiwan mengumumkan bahwa mulai tanggal 1 Maret pukul 00.00 (waktu keberangkatan), Taiwan akan mencabut sementara pembatasan izin masuk dan transit di Bandara Internasional Taoyuan untuk Warga Negara Asing (WNA), dengan ketentuan sebagai berikut:
A. WNA harus memenuhi persyaratan di bawah ini untuk dapat memasuki Taiwan:
(1) WNA (termasuk Hong Kong, Macau, dan Tiongkok) yang memiliki Kartu Izin Tinggal (ARC) yang masih berlaku, diperbolehkan memasuki Taiwan. (2) WNA yang tidak memiliki ARC yang memiliki kebutuhan khusus untuk berkunjung ke Taiwan (tidak termasuk wisata dan kunjungan sosial biasa), dapat mengajukan permohonan ke kantor perwakilan Taiwan di luar negeri. (3) Untuk WNA dari Hong Kong, Macau, dan Tiongkok, izin masuk akan diberikan dengan ketentuan sebagai berikut:
– WNA dari Tiongkok yang memiliki ARC, atau memiliki tujuan kunjungan dengan alasan kemanusiaan khusus atau keperluan darurat (seperti anggota keluarga yang meninggal, menjenguk anggota keluarga yang sakit keras), pasangan atau anak di bawah umur dari warga negara Taiwan, pasangan atau anak di bawah umur berkewarganegaraan Tiongkok dari WNA pemegang ARC yang tinggal di Taiwan, pelajar yang telah memperoleh izin dari Kementerian Pendidikan (MOE), petugas kesehatan internasional yang telah memperoleh izin dari Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan (MOHW), serta petugas proyek khusus yang telah memperoleh izin dari instansi terkait.
– WNA dari Hong Kong dan Macau yang memiliki ARC, atau memiliki tujuan kunjungan dengan alasan kemanusiaan khusus atau keperluan darurat (seperti anggota keluarga yang meninggal, menjenguk anggota keluarga yang sakit keras), pasangan atau anak di bawah umur dari warga negara Taiwan, tujuan kunjungan untuk keperluan pemenuhan kontrak bisnis, mutasi internal perusahaan multinasional, pelajar yang telah memperoleh izin dari Kementerian Pendidikan (MOE), petugas kesehatan internasional yang telah memperoleh izin dari Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan (MOHW), serta petugas proyek khusus yang telah memperoleh izin dari instansi terkait.
B. Menindaklanjuti permintaan Kementerian Transportasi dan Komunikasi (MOTC) untuk membuka kembali jalur transit di Bandara Internasional Taoyuan, CECC memutuskan bahwa penumpang penerbangan yang transit harus menggunakan maskapai penerbangan dari perusahaan yang sama, dan waktu tunggu transit antar penerbangan tidak lebih dari 8 jam. Tempat duduk dalam pesawat harus saling berjauhan, dan ketika turun dari pesawat harus mengikuti jalur mobilisasi penumpang yang telah ditentukan. Kegiatan makan dan minum, atau belanja harus dilayani dan diawasi oleh petugas.
CECC menjelaskan demi menjamin keamanan dan pelaksanaan pencegahan wabah di dalam negeri, CECC akan terus melakukan pengawasan ketat terhadap risiko yang terdapat di perbatasan. WNA yang akan memasuki Taiwan atau transit harus menyertakan hasil tes negatif Covid-19 yang dilakukan dalam 3 hari terakhir sebelum tanggal yang tertera pada jadwal keberangkatan. Sebelum tiba di Taiwan, penumpang penerbangan harus memesan tempat untuk menjalani karantina (1 orang 1 kamar), dan menyelesaikan pelaporan kondisi kesehatan secara online dalam “Quarantine System for Entry”.
Peraturan dan ketentuan mengenai izin masuk dan transit untuk WNA akan disesuaikan dengan kondisi wabah secara global, dan pelaksanaan di lapangan. (AT Network)
Discussion about this post