• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
AsiaToday.id
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result

Taiwan Siap Menjadi Negara Dwibahasa pada 2030

Redaksi Asiatoday by Redaksi Asiatoday
November 25, 2020
in News
2 min read
0
Taiwan Siap Menjadi Negara Dwibahasa pada 2030

Negeri Taiwan. Ist

2.5k
SHARES
2.5k
VIEWS
61 / 100
Powered by Rank Math SEO

ASIATODAY.ID, TAIPEI – Presiden Taiwan Tsai Ing-wen dan Wakil Presiden Lai Ching-te, memimpin rapat konsultasi mengenai kebijakan untuk mewujudkan Taiwan sebagai negara dwibahasa pada tahun 2030. Rapat digelar pada Senin (23/11/2020).

Presiden Tsai mengatakan kemampauan berbahasa Inggris adalah suatu keharusan agar Taiwan dapat terhubung dan semakin dikenal dalam komunitas internasional.

Tsai berharap 10 tahun mendatang, seiring dengan pelaksanaan kebijakan “Dwibahasa 2030”, generasi muda dapat dengan penuh percaya diri menggapai prestasi internasional.

RelatedPosts

Gunung Merapi Erupsi, Semburkan 36 Kali Awan Panas Guguran

Indonesia Hentikan Sementara Ekspor Benur Lobster

Pemerintah Indonesia Rombak Sistem Penempatan Pekerja Migran ke Arab Saudi

Indonesia Dipercaya Pimpin ASEAN Committee in Buenos Aires (ACBA)

Australia Sudah Zero Covid-19 Disaat Infeksi Global Tembus 100 Juta Kasus

Rencana kebijakan negara dwibahasa 2030 pertama kali diluncurkan ketika Wakil Presiden Lai Ching-te masih menjabat sebagai Perdana Menteri.

Sejak awal, pemerintah telah meluncurkan berbagai program yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris masyarakat, tetapi karena langkah yang kurang sistematis, dan belum tersedianya sumber daya yang memadai, efektivitas dari program-program tersebut dirasakan sangat terbatas.

Saat ini pemerintah ingin mengintegrasikan pendidikan bahasa Inggris, lembaga pemerintah dan masyarakat, untuk bersama-sama meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris masyarakat dalam kurun waktu 10 tahun ke depan.

“Status internasional Taiwan, membuat kita semakin perlu memiliki kemampuan bahasa Inggris yang baik, agar dunia dapat memahami nilai-nilai positif yang diwakili oleh keberadaan Taiwan. Keberhasilan Taiwan dalam menangani wabah, telah membuat dunia semakin memperhatikan keberadaan Taiwan, dan saat ini kita harus semakin terhubung dengan dunia, agar dunia dapat melihat posisi seperti apa yang sedang dihadapi Taiwan, serta nilai-nilai yang dipegang teguh oleh Taiwan,” kata Tsai dikutip melalui keterangan resmi Kemlu (MOFA), Rabu (25/11/2020).

Dalam beberapa waktu belakangan ini, rasa percaya diri masyarakat semakin meningkat. Namun selain meningkatkan rasa percaya diri, pemerintah juga harus terus mendorong masyarakat untuk dapat merambah ke dunia luar. Oleh karena itu, kemampuan berbahasa Inggris sangatlah penting.

Dalam pertemuan kali ini, turut hadir para guru dari tingkat SD, SMP, SMA, perguruan tinggi, dan lembaga pendidikan lainnya. Presiden Tsai mengucapkan terima kasih atas kontribusi yang telah mereka berikan, dan mengajak mereka untuk kembali berjuang mencerdaskan masyarakat, demi masa depan bangsa.

Presiden Tsai berharap kebijakan dwibahasa tersebut dapat menjadikan bahasa Inggris sebagai bagian dari kehidupan masyarakat, dan setiap menit yang mereka luangkan untuk mempelajari bahasa Inggris, dapat menjadi aset berharga di kemudian hari. (ATN)

Tags: TaiwanTsai Ing Wen
Previous Post

Indonesia Sumbang USD1 Juta Kepada CEPI Dukung Pengembangan Vaksin Global

Next Post

Indonesia dan Belanda Jalin Kolaborasi Riset

Related Posts

Pesawat Militer Tiongkok ‘Kepung’ Wilayah Udara Taiwan, AS Bereaksi Keras
News

Pesawat Militer Tiongkok ‘Kepung’ Wilayah Udara Taiwan, AS Bereaksi Keras

January 26, 2021
Parlemen Uni Eropa Dukung Penuh Partisipasi Taiwan di Forum WHO dan WHA
News

Parlemen Uni Eropa Dukung Penuh Partisipasi Taiwan di Forum WHO dan WHA

January 22, 2021
Taiwan Siap Tempur Hadapi Gempuran China
News

Taiwan Siap Tempur Hadapi Gempuran China

January 19, 2021
Taiwan Bangun Pusat Pembinaan SDM Pembangkit Listrik Tenaga Angin di Asia
Energi Hijau

Taiwan Bangun Pusat Pembinaan SDM Pembangkit Listrik Tenaga Angin di Asia

January 16, 2021
AS Terlibat Pencarian 9 ABK Indonesia di Kapal Taiwan yang Hilang di Pasifik
News

AS Terlibat Pencarian 9 ABK Indonesia di Kapal Taiwan yang Hilang di Pasifik

January 15, 2021
Taiwan Jadi Barometer dalam Bidang Kesetaraan Gender di Asia
News

Taiwan Jadi Barometer dalam Bidang Kesetaraan Gender di Asia

January 9, 2021
Next Post
Indonesia dan Belanda Jalin Kolaborasi Riset

Indonesia dan Belanda Jalin Kolaborasi Riset

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • Selain Bali, Indonesia Bangun Coral Garden di Lombok
  • PANDI Bidik Peringkat Pertama di ASEAN Pengelola Nama Domain
  • Gunung Merapi Erupsi, Semburkan 36 Kali Awan Panas Guguran
  • AS Tutup Pintu Masuk Wisatawan Global dari 30 Negara
  • Indonesia Hentikan Sementara Ekspor Benur Lobster
AsiaToday.id

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.