• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
  • Arabic
  • Chinese (Simplified)
  • English
  • French
  • German
  • Indonesian
  • Korean
  • Norwegian
  • Russian
Saturday, February 4, 2023
AsiaToday.id
  • HOME
  • NEWS
  • BUSINESS
  • ENERGI HIJAU
  • TRAVEL
  • EVENT
  • SAINS & LINGKUNGAN
  • KORPORASI
  • FORUM
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
  • BUSINESS
  • ENERGI HIJAU
  • TRAVEL
  • EVENT
  • SAINS & LINGKUNGAN
  • KORPORASI
  • FORUM
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result

Turkiye Tutup Dukungan Bagi Swedia Gabung NATO Usai Aksi Pembakaran Al-Qur’an

by Redaksi Asiatoday
January 25, 2023
in News
1 min read
0
Turkiye Tutup Dukungan Bagi Swedia Gabung NATO Usai Aksi Pembakaran Al-Qur’an

Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdogan. Tangkapan layar

ASIATODAY.ID, ANKARA – Turkiye batalkan pertemuan trilateral dengan Swedia dan Finlandia terkait permohonan kedua negara tersebut bergabung dengan NATO menyusul aksi pembakaran salinan Al-Qur’an di Swedia.

Jaringan televisi TRT yang dikelola pemerintah pada Selasa (24/1) melaporkan bahwa pertemuan itu dijadwalkan berlangsung pada Februari, mengutip sumber diplomatik Turkiye yang tidak disebutkan namanya.

Dilansir Xinhua, keputusan itu diambil sehari setelah Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan mengatakan kepada Swedia untuk tidak mengharapkan dukungan dari Turkiye terkait permohonan menjadi anggota NATO setelah Rasmus Paludan, ketua partai politik sayap kanan ekstrem Denmark Stram Kurs (Garis Keras), membakar sebuah salinan Al-Qur’an pada Sabtu (21/1) di luar Kedutaan Besar Turkiye di Stockholm, ibu kota Swedia.

RelatedPosts

OCBC NISP Gugat Pemilik Gudang Garam (GGRM) Senilai Rp1 Triliun

Presiden Jokowi Tekankan ASEAN Tidak Boleh Jadi Proxy Siapapun

Seluruh Bank Rusia Kini Terhubung ke Sistem Pesan Keuangan Iran

Swedia dan Finlandia mengajukan permohonan resmi mereka untuk bergabung dengan NATO pada Mei 2022, yang awalnya ditolak oleh Turkiye, salah satu anggota NATO, dengan alasan dukungan mereka terhadap organisasi Kurdi anti-Turkiye dan para pembangkang politik.

Sebulan kemudian, Turkiye, Swedia dan Finlandia mencapai nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) menjelang KTT NATO yang diadakan di Madrid, Spanyol.

Dalam nota kesepahaman tersebut, Ankara setuju mencabut hak vetonya terkait permohonan Finlandia dan Swedia untuk menjadi anggota NATO, yang sebagai imbalannya berjanji mendukung perjuangan Turkiye melawan terorisme dan menangani “permintaan deportasi atau ekstradisi tersangka teror yang tertunda secara cepat dan menyeluruh.”

Parlemen Turkiye sejauh ini belum meratifikasi permohonan negara-negara Nordik itu untuk menjadi anggota NATO, dengan alasan bahwa mereka belum memenuhi permintaan Turkiye. (AT Network)

Simak Berita dan Artikel yang lain di Google News

Tags: Al-QuranErdoganNATOTurkiye
Previous Post

China Setujui 109 Proyek Investasi Aset Tetap Senilai 1,48 Triliun Yuan

Next Post

Kelompok Ilmuwan Nuklir: Kiamat Semakin Dekat

Next Post
Fregat Rusia yang Dipersenjatai Rudal Hipersonik Dikerahkan untuk Operasi Tempur

Kelompok Ilmuwan Nuklir: Kiamat Semakin Dekat

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • Bangun Pabrik Baru, Daihatsu Tambah Investasi Rp2,9 Triliun di Indonesia
  • Permintaan China Dongkrak Harga ICP Indonesia
  • OCBC NISP Gugat Pemilik Gudang Garam (GGRM) Senilai Rp1 Triliun
  • Inggris Siap Investasi Rp19,3 Triliun di Proyek MRT Fase 3 Jakarta
  • Presiden Jokowi Tekankan ASEAN Tidak Boleh Jadi Proxy Siapapun
  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

© 2022 Asiatoday.id - Asiatoday Network.

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
  • BUSINESS
  • ENERGI HIJAU
  • TRAVEL
  • EVENT
  • SAINS & LINGKUNGAN
  • KORPORASI
  • FORUM

© 2022 Asiatoday.id - Asiatoday Network.

ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKoreanNorwegianRussian