ASIATODAY.ID, PALEMBANG – Kota Palembang, Sumatera Selatan tengah serius mengembangkan industri pariwisata. Salah satu yang tengah digenjot, pengembangan wisata Pulau Kemaro.
Pemerintah Kota Palembang pun serius menawarkan peluang ini kepada investor dalam negeri dan asing. Apalagi, potensi pulau tersebut dinilai sangat menjanjikan.
Menurut Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang Isnaini Madani, sejauh ini sudah ada investor yang menjajaki peluang ini, namun hingga kini belum ada yang mengambil keputusan.
“Sudah ada yang mulai menjajaki baik calon investor dari dalam negeri maupun luar negeri, namun kita inginkan agar segera dieksekusi,” ujarnya saat dihubungi Sabtu (8/2/2020).
Pulau Kemaro kata dia, dirancang menjadi salah satu destinasi unggulan di Palembang. Saat ini, pemerintah setempat telah membangun beberapa resort berupa 10 bungalow dengan menggunakan APBD.
Menurut Isnaini, hal itu kurang memadai sebab masih banyak fasilitas pendukung lainnya yang tidak tersedia, seperti meeting room, gedung aula, dermaga hingga jembatan penghubung agar kapal-kapal pariwisata bisa bersandar sehingga layak dijadikan resort.
“Kami sebenarnya hanya membuka jalan, setelah itu kami dorong investasi masuk agar pulau ini bisa dikembangkan. Paling ideal, dibutuhkan 100 bungalow,” terang Isnaini.
Isnaini memandang, potensi pariwisata yang ada di kawasan tersebut tidak kalah dengan Resort Tegal Mas, Lampung.
Bahkan, dari sisi fasilitas seperti air bersih dan listrik sudah sejak lama dipersiapkan sebagai sarana pendukung pembangunan kawasan resort Pulau Kemaro.
Sejauh ini pemkot merencanakan pembangunan jembatan gantung yang akan menghubungkan untuk menuju ke area bungalow tersebut melalui Kementerian PUPR.
Sebagai referensi, sektor pariwisata Kota Palembang tumbuh positif pada 2019, yakni senilai Rp250 miliar atau naik Rp65 miliar dari tahun 2018. (ATN)
,’;\;\’\’
Discussion about this post