ASIATODAY.ID, JAKARTA – Pemerintah Indonesia telah merampungkan sebanyak 156 Proyek Strategis Nasional (PSN) sejak tahun 2016 sampai dengan Desember 2022 dengan nilai investasi mencapai 1.080,2 triliun.
Ketua Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) yang juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto mengungkapkan, wujud nyata kehadiran PSN bagi kesejahteraan rakyat diantaranya yakni berupa penambahan panjang jalan tol sebesar tiga kali lipat dalam delapan tahun terakhir dan telah beroperasinya perkeretaapian LRT dan MRT di Indonesia.
Airlangga berkomitmen akan terus mendorong percepatan penyelesaian PSN sehingga menunjukkan capaian yang progresif dari tahun ke tahun.
“PSN mampu menjadi backbone untuk menunjang konektivitas, ketahanan energi, kedaulatan pangan dan mitigasi bencana, hilirisasi industri serta investasi. Di tahun 2023 ini, 30 PSN ditargetkan untuk dapat diselesaikan,” kata Airlangga dalam acara Media Gathering Sewindu PSN yang digelar Taman Tiahahu disekitar komplek Blok M Jakarta, Senin (8/5/2023).
Menko Airlangga menjelaskan detail korelasi antara pembangunan infrastruktur dan pengaruhnya terhadap kehidupan masyarakat, seperti halnya infrastruktur di sektor transportasi yang dapat menurunkan biaya logistik secara signifikan bagi negara Indonesia yang berbentuk kepulauan.
Ia juga menyampaikan keyakinannya bahwa PSN yang telah terbukti bermanfaat bagi masyarakat akan terus berjalan pembangunannya.
“Saya yakin, apa yang masuk PSN adalah kebutuhan masyarakat dan seluruh program PSN, akan terus berjalan,” tegas Menko Airlangga.
Menko Airlangga juga menegaskan bahwa kolaborasi antara Pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan menjadi hal yang penting dalam percepatan penyelesaian PSN, termasuk dengan Pemerintah Pusat Daerah. Pencapaian pembangunan dan percepatan transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan ini tak pelak merefleksikan dampak positif dari dari upaya Pemerintah bersama seluruh pemangku kepentingan selama 8 tahun terakhir ini dalam mempercepat penyelesaian berbagai PSN.
Program Sewindu PSN diluncurkan oleh Kemenko Perekonomian untuk memperingati 8 tahun keberhasilan proyek-proyek strategis nasional yang telah memberikan dampak positif terhadap pembangunan infrastruktur dan ekonomi berkelanjutan di Indonesia.
Tidak hanya membahas tentang PSN, Menko Airlangga juga menuturkan berbagai inovasi dan kerja sama yang telah dilakukan Pemerintah, terutama di sektor digital dan pendidikan seperti kerja sama antara Pemerintah dengan Apple Academy, Monash University, King College, dan IBM. Juga disinggung mengenai inovasi cross border payment system berupa QRIS yang telah menyentuh sejumlah negara seperti Malaysia dan Thailand.
“Kita harus terbuka, kita harus dorong, kita harus berani. Jadi kalau kita menutup diri, kita tidak terbuka, kita akan majunya linier. Belajar dari situ, kita harus majunya eksponansial. Nah eksponansial hanya dengan SDM,” kata Menko Airlangga. (ATN)
Simak Berita dan Artikel yang lain di Google News
Discussion about this post