ASIATODAY.ID, JAKARTA – Pemerintah Indonesia mulai menggagas Travel Corridor bagi wisatawan Timur Tengah, khususnya Uni Emirat Arab (UEA) dan Qatar pada Juni dan Juli 2021.
Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Uno, sejauh ini pembahasan sudah memasuki tahap lanjut dengan kedua negara terkait.
Perkembangan pembahasan dengan kedua negara tersebut akan segera difinalisasi dan masih menunggu kesiapan-kesiapan zona hijau di sejumlah destinasi.
“Uni Emirat Arab dan Qatar merupakan dua negara yang tetap melayani penerbangan dari dan ke Indonesia. Sekarang masih dibahas tahap lanjut dan akan difinalisasi,” ujar Sandi dalam konferensi pers mingguan, Senin (19/4/2021).
Tiga destinasi zona hijau yang disiapkan, antara lain Bali, Batam dan Bintan.
“Pemerintah terus mengkaji prosedur dan belum ada keputusan final terkait dengan perihal karantina wisatawan,” ujarnya.
Selain Uni Emirat Arab dan Qatar, Polandia dan Ukraina menyatakan keinginan untuk menerbangkan wisatawan ke Indonesia. Namun, lanjut Sandiaga, belum ada keputusan lebih lanjut terkait dengan hal tersebut.
“Polandia sudah berkali-kali bertanya, kapan wisata di Indonesia dibuka karena mereka sudah menyiapkan penerbangan. Nanti, tentunya wisatawan asing akan mengikuti prosedur untuk masuk ke Indonesia,” imbuhnya. (ATN)
Discussion about this post