• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
AsiaToday.id
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result

Afrika Dinyatakan Bebas Polio, Asia Diingatkan Waspada

Redaksi Asiatoday by Redaksi Asiatoday
August 27, 2020
in News
2 min read
0
Afrika Dinyatakan Bebas Polio, Asia Diingatkan Waspada

Anak-anak di Afrika menikmati keceriaan di pantai. Dok

2.5k
SHARES
2.5k
VIEWS

ASIATODAY.ID, YAOUNDE – Negeri Afrika dinyatakan kini telah bebas dari wabah Polio.

Komisi Sertifikasi Kawasan Afrika (ARCC), anak lembaga Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang menangani polio, menyatakan Nigeria menjadi negara terakhir Afrika yang berhasil menanggulangi penyakit saraf tersebut.

Setelah Afrika, negara-negara di Asia pun kini diingatkan untuk waspada dan memberi perhatian serius terhadap penyakit ini.

RelatedPosts

PDIP Siap Jadi Tuan Rumah Dialog Partai Politik se-Asia Afrika

Indonesia Tenggelamkan 10 Kapal Vietnam dan Malaysia Pelaku Illegal Fishing

Inovasi Indonesia Raih Medali Emas di Ajang Contact Center World 2021

Taiwan Mulai Buka Pintu Masuk dan Transit Warga Asing

Arab Saudi Wajibkan Calon Jamaah Haji Disuntik Vaksin Covid-19

Polio umumnya menyerang anak-anak berumur di bawah lima tahun dan dapat menyebabkan kelumpuhan permanen. Selain itu, Polio menyebabkan gangguan saraf hingga penderitanya kesulitan bernafas.

Sekitar 25 tahun yang lalu, ribuan anak-anak di Afrika menderita lumpuh akibat terserang penyakit tersebut. Saat ini, virus Polio diperkirakan hanya menyebar di Afghanistan dan Pakistan.

Hingga kini, Polio tidak dapat disembuhkan, tapi dapat dicegah melalui imunisasi. Nigeria juga terbebas dari Polio setelah gencar melakukan imunisasi hingga ke wilayah pedalaman yang terkadang bentrok dengan kelompok militan. 

Tantangan terbesar yang dihadapi para petugas imunisasi utamanya rendahnya kepercayaan publik. Karena itu, orang-orang yang selamat dari Polio turut terjun untuk meyakinkan masyarakat.

Misbahu Lawan Didi, Presiden Asosiasi Korban Selamat Polio Nigeria, mengatakan peran korban selamat sangatlah penting.

Menurutnya, banyak orang yang menolak vaksin polio namun disisi lain masyarakat menyaksikan sendiri bagaimana pihaknya berjuang untuk dapat menjangkau daerah yang sulit diakses.

“Terkadang kami harus merangkak dengan jarak yang jauh. Kami tentu berharap anak-anak selamat dan tidak lumpuh seperti kami,” kata Didi, dikutip BBC, Kamis (27/8/2020).

Selain korban selamat, tokoh agama, guru, tenaga kesehatan, orang tua, dan sukarelawan juga ikut terjun ke lapangan untuk mengampanyekan imunisasi di wilayah pedalaman.

Polio mewabah di Afrika melalui air yang terkontaminasi sejak 1996. Berbagai upaya telah dilakukan untuk memutus rantai virus itu.

Polio dapat menular antar-manusia, biasanya melalui air yang terkontaminasi. Setelah perjuangan selama beberapa dekade, dua dari tiga jaringan Polio telah berhasil dimusnahkan di dunia.

Saat ini, lebih dari 95 persen anak-anak di Afrika telah diimunisasi. Para aktivis menyatakan, hal ini merupakan sebuah pencapaian yang positif. (ATN)

Tags: AfrikaAsia AfrikaPolioWHO
Previous Post

China ‘Teror’ Miter AS dengan Meluncurkan Rudal Penghancur Kapal Induk

Next Post

Trump dan Biden Kutuk Kekejaman China Terhadap Muslim Uighur

Related Posts

PDIP Siap Jadi Tuan Rumah Dialog Partai Politik se-Asia Afrika
News

PDIP Siap Jadi Tuan Rumah Dialog Partai Politik se-Asia Afrika

March 4, 2021
Indonesia dan Uni Afrika Bangun Sinergi, Buka Akses AfCFTA-RCEP
Business

Indonesia dan Uni Afrika Bangun Sinergi, Buka Akses AfCFTA-RCEP

February 24, 2021
Perjanjian Dagang dengan Mozambik Buka Akses Pasar Indonesia ke Afrika
Business

Perjanjian Dagang dengan Mozambik Buka Akses Pasar Indonesia ke Afrika

February 20, 2021
Pusat Pandemi Corona Kini Bergeser ke Eropa  
News

Infeksi Covid-19 Global Turun, Indonesia Ikut Turun

February 19, 2021
Solidaritas Global, China Sumbang Zimbabwe 200.000 Dosis Vaksin Covid-19
News

Solidaritas Global, China Sumbang Zimbabwe 200.000 Dosis Vaksin Covid-19

February 16, 2021
Wabah Pneumonia di China Mulai Telan Korban Jiwa
News

China Tolak Buka Data Awal Covid-19 kepada Tim WHO

February 14, 2021
Next Post
Trump Kehilangan Respect, Popularitas Biden Melambung Jelang Pilpres AS

Trump dan Biden Kutuk Kekejaman China Terhadap Muslim Uighur

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • SWF Indonesia Ditargetkan Serap Investasi Global Rp300 Triliun
  • PDIP Siap Jadi Tuan Rumah Dialog Partai Politik se-Asia Afrika
  • Indonesia Tenggelamkan 10 Kapal Vietnam dan Malaysia Pelaku Illegal Fishing
  • HID Global Pimpin Pasar dalam Laporan Solusi Autentikasi KuppingerCole
  • Disney Gandeng Seniman Indonesia Eksplorasi Budaya Asia Tenggara dalam Film Animasi
AsiaToday.id

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.