ASIATODAY.ID, JAKARTA – Asia kini dalam situasi siaga perang.
Pasalnya, eskalasi konflik China dan Taiwan kian memanas.
Dilansir dari Al Jazeera, Senin (26/12/2022), tepat pada Hari Natal, Taiwan dikepung oleh sejumlah jet tempur China.
China melakukan latihan militer di udara Taiwan pada 25 Desember 2022 sebagai bentuk protes atas provokasi yang sebelumnya dilakukan Joe Biden dan AS.
Pada saat Presiden Ukraina, Zelensky, datang ke Washington DC beberapa waktu lalu, Joe Biden sepakat akan memberikan bantuan senjata kepada negara tersebut. Akan tetapi tampaknya bukan hanya Ukraina yang “dapat jatah”.
Taiwan yang belakangan juga semakin dekat dengan AS juga mendapat bagiannya sendiri. Bahkan, muncul pernyataan jika AS akan mempertahankan Taiwan yang diklaim memiliki demokrasinya sendiri tersebut secara militer.
Pernyataan tersebut jelas membuat China marah. Beijing menganggap AS terlalu ikut campur dengan masalah dua negara Asia tersebut.
“Militer China telah mengorganisir patroli kesiapan tempur bersama dan latihan tembakan bersama di laut dan wilayah udara di sekitar Pulau Taiwan,” bunyi laporan tersebut.
“Ini adalah tanggapan tegas terhadap kolusi dan provokasi yang meningkat oleh AS dan otoritas Taiwan,” lanjut mereka.
Hingga saat ini, tidak diketahui berapa jet tempur yang sempat mengepung wilayah Taiwan. Namun jika konflik terus terjadi, maka Asia akan berstatus sebagai medan perang yang dipicu oleh AS. (ATN)
Simak Berita dan Artikel yang lain di Google News
Discussion about this post