ASIATODAY.ID, KULONPROGO – Maskapai Batik Air dan Lion Air resmi memulai penerbangan domestik di Bandar Udara Internasional Yogyakarta Kulonprogo (YIA), Minggu (29/3/2020).
Operasional ini merupakan perpindahan keseluruhan penerbangan Lion Air dan Batik Air dari Bandar Udara Internasional Adisutjipto (JOG).
Peresmian perpindahan ditandai pendaratan perdana Lion Air penerbangan JT-544 pukul 06.00 waktu setempat dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.
Untuk keberangkatan pertama, Batik Air bernomor ID-6692 mengudara pada 06.00 WIB dengan Airbus 320-200, tujuan Bandar Udara Internasional Aji Pangeran Tumenggung Pranoto, Samarinda.
Batik Air mempunyai 24 frekuensi penerbangan setiap hari pergi pulang (PP) di Yogyakarta Kulonprogo, melayani empat kota tujuan domestik, sebagai berikut:
Jakarta – Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma (HLP).
Jakarta – Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten (CGK), Samarinda – Bandar Udara Internasional Aji Pangeran Tumenggung Pranoto, Kalimantan Timur (AAP),
Palangkaraya – Bandar Udara Tjilik Riwut, Pahandut, Kalimantan Tengah (PKY).
Sementara Lion Air memiliki 46 frekuensi penerbangan setiap hari pergi pulang (PP) di Yogyakarta Kulonprogo, melayani 14 kota tujuan domestik, yakni:
Medan – Bandar Udara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara (KNO),
Padang – Bandar Udara Internasional Minangkabau, Padang Pariaman, Sumatera Barat (PDG),
Pekanbaru – Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Riau (PKU),
Batam – Bandar Udara Internasional Hang Nadim, Batu Besar, Kepulauan Riau (BTH),
Palembang – Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II, Sumatera Selatan (PLM),
Jakarta – Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten (CGK),
Banjarmasin – Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor, Banjarbaru, Kalimantan Selatan (BDJ),
Balikpapan – Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Kalimantan Timur (BPN),
Samarinda – Bandar Udara Internasional Aji Pangeran Tumenggung Pranoto, Kalimantan Timur (AAP),
Pontianak – Bandar Udara Internasional Supadio, Kubu Raya, Kalimantan Barat (PNK),
Tarakan – Bandar Udara Internasional Juwata, Kalimantan Utara (TRK),
Makassar – Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin, Maros, Sulawesi Selatan (UPG),
Denpasar – Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali (DPS),
Mataram – Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Majid, Lombok Praya, NTB (LOP).
“Ketersidaan jaringan dan waktu keberangkatan serta kedatangan oleh Lion Air dan Batik Air di YIA diharapkan dapat menjadi pilihan tepat dalam bepergian yang semakin melengkapi perjalanan udara tujuan Yogyakarta secara langsung (non-stop) maupun penerbangan lanjutan (connecting flight),” terang Danang Mandala Prihantoro, Corporate Communications Strategic Lion Group dalam keterangan tertulis, Minggu (29/3/2020).
Sebagai informasi, Batik Air dan Lion Air mulai beroperasi di Bandar Udara Internasional Yogyakarta Kulonprogo pada 2019 dengan penerbangan perdana dan rute yang dilayani terdiri dari;
Maskapai Rute Terbang Perdana
Batik Air Soekarno-Hatta – Yogyakarta Kulonprogo 25 Mei 2019
Batik Air Yoyakarta Kulonprogo – Palangkararya 25 Mei 2019
Batik Air Palangkaraya – Yogyakarta Kulonprogo 25 Mei 2019
Batik Air Yogyakarta Kulonprogo – Soekarno-Hatta 26 Mei 2019
Batik Air Yogyakarta Kulonprogo – Samarinda 1 Juni 2019
Batik Air Samarinda – Yogyakarta Kulonprogo 1 Juni 2019
Lion Air Makassar – Yogyakarta Kulonprogo 24 Juli 2019
Lion Air Yogyakarta Kulonprogo – Makassar 24 Juli 2019
Lion Air Medan Kualanamu – Yogyakarta Kulonprogo 25 September 2019
Lion Air Yogyakarta Kulonprogo – Medan Kualanamu 25 September 2019
Lion Air Tarakan – Yogyakarta Kulonprogo 25 September 2019
Lion Air Yogyakarta Kulonprogo – Pontianak 25 September 2019
Lion Air Pontianak – Yogyakarta Kulonprogo 25 September 2019
Lion Air Yogyakarta Kulonprogo – Tarakan 25 September 2019. (AT Network)
Discussion about this post