ASIATODAY.ID, KUALA LUMPUR – Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin memutuskan untuk memperpanjang perintah kontrol pergerakan (MCO) di negara itu selama dua pekan. Dengan demikian MCO akan berlaku di Malaysia hingga 12 Mei 2020.
Ini adalah perpanjangan MCO yang ketiga, sebelum dijadwalkan berakhir pada Selasa 28 April nanti. MCO dilakukan untuk mengekang penyebaran wabah coronavirus (Covid-19).
Muhyiddin mengatakan, kasus covid-19 yang terkonfirmasi hari ini memang lebih rendah dari sebelumnya. Namun, pemerintah belum memegang kendali atas pandemi ini.
“Pembatasan ini dapat diperpanjang atau dibuka lagi secara bertahap, namun semua tergantung pada data infeksi covid-19 dari Kementerian Kesehatan,” jelas Muhyiddin, dilansir dari Straits Times, Jumat (24/4/2020).
Selama penguncian, warga Malaysia hanya bisa meninggalkan rumah mereka untuk membeli makanan atau obat-obatan. Polisi dan tentara ditugaskan untuk berjaga di jalan.
Hanya para pekerja penting, mulai dari staf medis, hingga polisi dan tentara, serta karyawan supermarket dan rumah makan yang diizinkan meninggalkan rumah. Rumah makan pun hanya mengizinkan pelanggan membawa pulang makanan.
Jumlah infeksi covid-19 di seluruh dunia mencapai 2.721.354 kasus. Sebanyak 5.691 kasus berada di Malaysia. (ATN)
Discussion about this post