• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
AsiaToday.id
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result

Indonesia Ekspor 11 Ton Akar Laka ke China

Redaksi Asiatoday by Redaksi Asiatoday
January 30, 2021
in Business
2 min read
0
Indonesia Ekspor 11 Ton Akar Laka ke China
2.5k
SHARES
2.5k
VIEWS
61 / 100
Powered by Rank Math SEO

ASIATODAY.ID, JAKARTA – Untuk pertama kalinya, Indonesia melakukan ekspor Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) ke China.

Komoditi yang diekspor sebanyak 11.500 kilo gram Akar Laka dari demaga peti kemas Pelabuhan Dwikora Pontianak, Kalimantan Barat (22/1/2021).

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Barat (BKSDA Kalbar), Sadtata Noor Adirahmanta  mengungkapkan, ekspor Akar Laka (Dalbergia parviflora) dilakukan setelah pemanfaatan tumbuhan ini diberikan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui BKSDA Kalbar ke CV. Borneo Kalimantan Barat.

RelatedPosts

Neraca Perdagangan Indonesia Surplus USD1,96 Miliar di Januari 2021

Lion Air Group Umumkan Syarat Terbaru Penumpang Rute Internasional

Gelombang Investor Global Merapat ke Subang Smartpolitan

Jokowi: Transformasi Digital Harus Win-win Solution

Huawei Buka Digix Lab di Singapura, Percepat Transformasi Digital di Asia Pasifik

Akar Laka merupakan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) yang berdasarkan perjanjian internasional mengenai perdagangan jenis – jenis tumbuhan dan satwa yang terancam punah CITES masuk dalam kategori Apendiks II. Sehingga dalam pemanfaatannya harus memenuhi syarat-syarat yang ketat serta sesuai jumlah kuota yang ditetapkan oleh LIPI.

“Untuk Tahun 2021 ini, Kalimantan Barat mendapatkan kuota stok gudang Akar Laka sebesar 100.000 kg yang terdiri dari kuota untuk dalam negeri sebesar 5.000 kg dan kuota ekspor sebesar 95.000 kg,” ungkapnya, dikutip Sabtu (30/1/2021).

Akar Laka merupakan salah satu hasil hutan bukan kayu yang mempunyai prospek menjanjikan dalam perdagangan. Berbagai olahan dari Akar Laka berukuran besar dibuat berbagai macam hiasan seperti gelang, kalung atau tasbih.

Bagi masyarakat etnis tertentu, Akar Laka yang berupa serpihan dijadikan bahan untuk dupa yang digunakan dalam peribadatan, diyakini juga mempunyai khasiat tertentu bagi sebagian masyarakat.

Jenis tumbuhan merambat/liana ini tumbuh dengan baik di pinggiran sungai atau perairan, dan banyak terdapat di wilayah Kalimantan Barat. Sumber akar laka yang diekspor saat ini berasal dari masyarakat di wilayah Sandai Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Sambas.

“Melalui ekspor perdana kali ini kita ingin menunjukkan bahwa Sumber Daya Alam yang ada di Kalimantan Barat khususnya Akar Laka tetap dapat memberikan manfaat langsung melalui penambahan ekonomi bagi masyarakat sebagai pengumpul, serta pemasukan devisa negara dengan tetap memperhatikan aspek kelestariannya,” imbuhnya.

Pelepasan ekspor perdana ini disaksikan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat, Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut XII Pontianak, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalimantan Barat, PT. Pelindo II Pontianak, KPP Bea Cukai Pabean B Pontianak, Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas II Pontianak, Balai Karantina Pertanian Kelas I Pontianak, Balai PDASHAL Kapuas, BPKH Wilayah III Pontianak, BPHP Wilayah VIII Pontianak serta Unsur POLRI. (AT Network)

Tags: Akar LakaEkspor IndonesiaKerjasama Indonesia-China
Previous Post

Filipina Mulai Longgarkan Perjalanan Pendatang dari 30 Negara

Next Post

Taiwan Protes Keras WHO, Tolak Dikaitkan Bagian dari Tiongkok

Related Posts

Indonesia Buka Negosiasi Perpanjangan Fasilitas GSP ke AS
Business

Neraca Perdagangan Indonesia Surplus USD1,96 Miliar di Januari 2021

February 27, 2021
Emirates Jamin Kenyamanan Pelanggan dengan Singgah Lebih Lama di Dubai
Business

Indonesia Siap Gebrak Pasar Kawasan Teluk dan Timur Tengah

February 23, 2021
China Sambut Tawaran Kerjasama Investasi Perikanan di Indonesia
Business

China Sambut Tawaran Kerjasama Investasi Perikanan di Indonesia

February 19, 2021
Batam Ekspor 1.149,92 Ton Rumput Laut ke China, Vietnam dan Jepang
Business

Batam Ekspor 1.149,92 Ton Rumput Laut ke China, Vietnam dan Jepang

February 17, 2021
Indonesia Buka Negosiasi Perpanjangan Fasilitas GSP ke AS
Business

Ekspor ke AS Tembus USD1,09 Miliar, Topang Neraca Dagang Indonesia di Januari 2021

February 15, 2021
Indonesia Ekspor 5.732 CBM Plywood ke Eropa dari Pelabuhan Sibolga
Business

Indonesia Ekspor 5.732 CBM Plywood ke Eropa dari Pelabuhan Sibolga

February 14, 2021
Next Post
Taiwan Protes Keras WHO, Tolak Dikaitkan Bagian dari Tiongkok

Taiwan Protes Keras WHO, Tolak Dikaitkan Bagian dari Tiongkok

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • Jakarta International Stadium, Dirancang Jadi Arena Sepakbola dan Exhibition
  • Neraca Perdagangan Indonesia Surplus USD1,96 Miliar di Januari 2021
  • Israel Kian Bar-bar, Larang Kumandang Azan di Masjid Hebron
  • Indonesia Diterpa 632 Bencana, 3 Juta Orang Jadi Korban
  • Ribuan Guci Raksasa yang Ditemukan di Kawasan Plain of Jars Laos, Masih Misterius
AsiaToday.id

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.