ASIATODAY.ID, JAKARTA – Perusahaan properti, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) membukukan marketing sales senilai Rp6,5 triliun pada 2019 atau melampaui target yang ditetapkan pada awal tahun sebesar Rp6,2 triliun.
Menurut Direktur Bumi Serpong Damai Hermawan Wijaya, pendapatan pra-penjualan (marketing sales) sepanjang tahun lalu didominasi oleh segmen residensial sebesar Rp3 triliun atau 47 persen dari total marketing sales.
Adapun, penjualan perumahan meningkat sebesar dua persen secara tahunan. Sedangkan dalam hal penjualan unit meningkat dari 1.299 unit menjadi 1.803 unit.
“Peningkatan penjualan segmen residensial terutama itu disumbangkan oleh kluster baru dan yang sudah ada,” kata Hermawan melalui keterangan tertulisnya, yang diterima Kamis (23/01/2020).
Dikatakan, beberapa penjualan segmen residensial yang laris di antaranya adalah kluster Mozia, Savia, Greenwich, Vanya Park, FleekHauz, Fleekhauz-R, Imajihaus, Nava Park dan The Zora di BSD City, serta penambahan penjualan dari Taman Banjar Wijaya dan Grand City Balikpapan.
“Unit bisnis komersial termasuk plot tanah komersial, strata title (apartemen) dan ruko memberikan kontribusi 49 persen atau senilai Rp3,5 triliun,” ujarnya.
Dia menambahkan pendapatan pra-penjualan meningkat secara signifikan pada kuartal IV tahun lalu. Peningkatan itu ditopang oleh peluncuran produk baru yang lebih banyak dibandingkan dengan semester pertama 2019.
Selain itu, pendapatan pra-penjualan juga didukung oleh penjualan tanah untuk pengembangan jalan tol melalui PT Transbumi Serbaraja (TBS), Entitas Anak yang 100 persen sahamnya dimiliki oleh BSDE. TBS merupakan pemilik jalan tol konsesi Serpong-Balaraja sepanjang 40 km, yang diberikan oleh Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT).
Pada kuartal I-2019, BSDE juga telah menjual sebidang tanah kepada perusahaan patungan PT Sahabat Kota Wisata senilai Rp287 miliar, untuk mengembangkan pusat perbelanjaan di Kota Wisata, Cibubur, Jawa Barat.
Sementara itu, dari segmen strata title (apartemen), penjualannya tercatat sebesar Rp949 miliar. Penjualan itu dikontribusikan dari penjualan di Southgate di TB Simatupang Jakarta Selatan, The Elements di Rasuna CBD Jakarta, Aerium di Jakarta Barat, Akasa dan Upperwest di BSD City.
Sedangkan penjualan ruko meningkat 75 persen dari Rp536 miliar menjadi Rp936 miliar dan sebagian besar diluncurkan di BSD City termasuk North Point Nava Park dan Foresta Business Loft.
Dari sisi lokasi proyek, BSD City Serpong masih menjadi kontributor utama marketing sales sebesar 51 persen dan Nava Park 12 persen. Sisanya disumbangkan oleh Kota Wisata Cibubur sebesar tujuh persen, Southgate Apartemen sebesar tujuh persen, The Zora sebesar enam persen, Taman Banjar Wijaya sebesar empat persen, dan Grand City Balikpapan sebesar tiga persen.
“Kami melihat perkembangan ke depan akan lebih baik lagi. Permintaan terhadap properti perlahan-lahan mulai membaik. Kami yakin kinerja positif ini dapat berlanjut pada 2020,” tandasnya. (ATN)
,’;\;\’\’
Discussion about this post