ASIATODAY.ID, JAKARTA – Pertamina Hulu Energi Offshore Southeast Sumatera (PHE OSES) memastikan tumpahan minyak di perairan Kepulauan Seribu bukan berasal dari Sumur YYA-1, Blok Offshore North West Java.
Hal itu menjawab adanya dugaan masyarakat yang menyebutkan bahwa ceceran minyak di Pulau Pari, Kepulauan Seribu berasal dari Sumur YYA-1 yang pernah bocor tahun lalu.
Menurut VP Relations PHE Ifki Sukarya sampai saat ini sumur YYA-1 dalam kondisi aman.
“Sumur YYA -1 sudah ditutup sejak September 2019, dan Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut telah menutup Status Darurat Penanggulangan Tumpahan Minyak Anjungan YYA -1 PHE ONWJ Juli 2020, sehingga kami pastikan sudah aman,” jelasnya dalam keterangan resminya, Rabu (12/8/2020).
Ifki juga menyebut perairan Karawang yang sempat tercemar limbah minyak, juga sudah pulih sejak September 2019.
Dikatakan, PHE dalam operasinya senantiasa patuh pada aspek HSSE dan lingkungan, sehingga dampak yang terjadi di lingkungan wilayah operasi menjadi perhatian perseroan.
PHE akan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan dan membantu masyarakat melakukan pembersihan lokasi.
“10 orang tim PHE OSES bersama 22 orang dari Suku Dinas Lingkungan Hidup beserta 10 petugas PPSU sudah berada di lapangan untuk mensupport pembersihan di Pulau Pari dengan berkoordinasi dengan KSOP Kepulauan Seribu,” jelasnya.
Sejauh ini, PHE OSES & PHE ONWJ telah melakukan pengecekan di lapangan.
Ifki mengungkapkan, saat ini pihaknya belum mengetahui sumber ceceran minyak tersebut.
PHE memastikan akan mengerahkan seluruh anak perusahaan yaitu PHE OSES dan PHE ONWJ melakukan pengecekan di lapangan.
Selain mengecek langsung, tim lapangan juga berdasarkan permintaan Sudin LH Kab. Kepulauan Seribu telah mengambil sampel ceceran untuk kemudian dilakukan finger print test untuk mengecek asal ceceran minyak.
Adapun, kegiatan pembersihan terbagi dalam 3 wilayah yakni bagian tengah, barat dan timur serta diperkirakan akan selesai sekitar 3 hari dengan melakukan penyisiran Pulau Pari dan Pulau Lancang.
“Peran serta PHE OSES dalam pengecekan dan pembersihan pantai dari ceceran minyak sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan. Yang utama, kami bantu melakukan pembersihan terlebih dahulu agar pantai kembali bersih,” tandasnya. (ATN)
Discussion about this post