• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
  • id
    • ar
    • zh-CN
    • en
    • fr
    • de
    • id
    • ko
    • no
    • ru
Friday, March 24, 2023
AsiaToday.id
  • HOME
  • NEWS
  • BUSINESS
  • ENERGI HIJAU
  • TRAVEL
  • EVENT
  • SAINS & LINGKUNGAN
  • KORPORASI
  • FORUM
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
  • BUSINESS
  • ENERGI HIJAU
  • TRAVEL
  • EVENT
  • SAINS & LINGKUNGAN
  • KORPORASI
  • FORUM
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result

Ribuan Warga Yordania Kecam Israel atas Pembunuhan Warga Palestina

by Redaksi Asiatoday
January 29, 2023
in News
1 min read
0
Ribuan Warga Yordania Kecam Israel atas Pembunuhan Warga Palestina

Ribuan warga Yordania menggelar unjuk rasa di Amman, Yordania, pada 27 Januari 2023, menentang pembunuhan sembilan warga Palestina oleh Israel di sebuah kamp pengungsi di Tepi Barat. Foto: Xinhua

ASIATODAY.ID, AMMAN – Ribuan warga Yordania pada Jumat (27/1) ambil bagian dalam unjuk rasa di Amman, ibu kota Yordania, untuk memprotes pembunuhan warga Palestina oleh pasukan Israel di Jenin.

“Penyerbuan di Tepi Barat oleh pasukan Israel tidak dapat dibenarkan dan warga Palestina yang tidak bersalah tewas, termasuk wanita dan anak-anak,” kata Mohammad Abu Freij, salah seorang demonstran, dilansir Xinhua.

“Kami berada di sini untuk menunjukkan dukungan kami kepada saudara-saudara Palestina kami dan membuat suara kami didengar,” imbuhnya.

RelatedPosts

9 Warga China Tewas Ditembak di Kawasan Tambang Emas di Afrika Tengah

AS Gagal Menghentikan Kebencian terhadap Warga Asia

Turkiye dan Irak akan Bangun Koridor Transportasi Penghubung Perbatasan

Jumaa Halaweh, pengunjuk rasa lain berusia 57 tahun, mengatakan warga Arab dan Muslim harus “melakukan lebih banyak upaya selain hanya kecaman untuk menghentikan agresi Israel.”

Pada Kamis, Kementerian Luar Negeri Yordania mengecam peningkatan eskalasi kampanye militer Israel dan memperingatkan “gelombang kekerasan baru”, seraya mendesak Israel untuk menghentikan semua operasi militer terhadap warga Palestina dan menahan diri dari prosedur tidak sah yang akan merusak solusi dua negara dan peluang untuk perdamaian.

Penyerbuan itu terjadi beberapa hari setelah Raja Yordania Abdullah II bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Amman. Dalam pertemuan itu, Raja Abdullah II menekankan perlunya menjaga ketenangan dan menghentikan semua aksi kekerasan untuk membuka jalan bagi cakrawala politik bagi proses perdamaian.

Pada Kamis pagi waktu setempat, tentara Israel menyerbu kamp pengungsi Jenin di bagian utara Tepi Barat dan membunuh sembilan warga Palestina, termasuk seorang wanita lanjut usia (lansia) dan melukai 16 orang, dengan empat di antaranya berada dalam kondisi serius, menurut Kementerian Kesehatan Palestina. (AT Network)

Simak Berita dan Artikel yang lain di Google News

Tags: IsraelPalestinaYordania
Previous Post

China Catat Lonjakan Perjalanan Jelang Berakhirnya Liburan Festival Musim Semi

Next Post

Petinggi Militer AS Siapkan Pasukan Perang Lawan China di 2025

Next Post
AS Kerahkan 6 Pesawat Pengebom Nuklir di Utara Australia Dekat Indonesia

Petinggi Militer AS Siapkan Pasukan Perang Lawan China di 2025

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • Jepang Akhiri Pembatasan Ekspor Bahan Mentah Cip ke Korea Selatan
  • 9 Warga China Tewas Ditembak di Kawasan Tambang Emas di Afrika Tengah
  • Indonesia, Malaysia dan Thailand Komitmen Perkuat Ekonomi di Kawasan
  • Nikel Indonesia Bisa Habis, Hilirisasi Jadi Kunci
  • Pertemuan Pertama ASEAN SOM WG on DMP, Bahas Prosedur Pengambilan Keputusan
  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

© 2022 Asiatoday.id - Asiatoday Network.

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
  • BUSINESS
  • ENERGI HIJAU
  • TRAVEL
  • EVENT
  • SAINS & LINGKUNGAN
  • KORPORASI
  • FORUM

© 2022 Asiatoday.id - Asiatoday Network.