• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
  • Arabic
  • Chinese (Simplified)
  • English
  • French
  • German
  • Indonesian
  • Korean
  • Norwegian
  • Russian
AsiaToday.id
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result

Saham GOTO dan BUKA Rontok di Bursa Efek Indonesia

Redaksi Asiatoday by Redaksi Asiatoday
May 13, 2022
in Business
2 min read
0
Setelah 42 Tahun, Pasar Modal Indonesia Tumbuh 2.600 Kali

Bursa Efek Indonesia (BEI). Ist

2.5k
SHARES
2.5k
VIEWS

ASIATODAY.ID, JAKARTA – Aktivitas perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan hal yang mengagetkan. Pasalnya, saham PT Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) dan PT Bukalapak Tbk (BUKA) secara bersamaan rontok dalam beberapa hari perdagangan.

Saham GOTO telah melemah sebelum perdagangan Bursa Efek Indonesia ditutup untuk libur Lebaran 2022.

Pada Jumat hari ini (13/5/2022), saham GOTO ditutup anjlok 6,73 persen atau 14 poin ke level Rp 194 per saham. Angka ini, merupakan batas terendah dalam sehari atau Auto Reject Bawah (ARB).

RelatedPosts

Kolaborasi Amerika Latin dan Asia Pasifik Jadi Kunci Pemulihan Global

AS Komitmen Investasi USD100 Juta di Startup Indonesia

Saudi Aramco, Trafigura, GESCO Kini Jadi Pengguna Kapal Gamsunoro Pertamina

Indonesia Gali Peluang Investasi dan Ekspor ke Afrika Pasca Pandemi

WEF 2022: WIR Asia Kenalkan Purwarupa Pendidikan Indonesia dalam Metaverse

Sedangkan saham BUKA ditutup merosot 6,21 persen atau 18 poin ke level Rp 272 per saham. Pergerakan saham GOTO terus mengalami tekanan selama empat hari perdagangan pekan ini di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pada perdagangan awal pekan, Senin (28/4/2022), saham GOTO ditutup merosot 3,53 persen atau 18 poin ke level Rp 328 per saham. Kemudian pada Selasa (26/4/2022), kembali ditutup di zona merah ke posisi Rp 310 atau anjlok 5,49 persen dari perdagangan hari sebelumnya. Pada perdagangan Rabu (27/4/2022), saham GOTO terjun 6,45 persen atau 20 poin ke posisi Rp 290 per saham. Pada hari Kamis (28/4/2022), saham GOTO masih mengalami tekanan.

Mengutip data RTI, saham GOTO melemah 6,12 persen atau 18 poin ke level Rp 272 per saham. Sepanjang perdagangan, saham GOTO bergerak pada rentang Rp 270 hinggw Rp 290 per saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp 622,05 miliar.

Saham GOTO dalam 4 hari perdagangan telah kehilangan 68 poin, di mana harga perdana saham yang ditawarkan saat itu Rp 338 per saham. Nasib saham GOTO kini hampir sama dengan PT Bukalapak Tbk (BUKA).

Harga saham GOTO pada sesi I sempat jatuh hingga 7 persen, tepatnya turun 6,9 persen atau 20 poin di level Rp 270 per saham. Penurunan saham GOTO yang cukup dalam sudah terjadi sejak awal pekan ini. Diawali dari penurunan 3,5 persen di hari Senin, lalu 5,4 persen, dan 6,4 persen pada penutupan perdagangan Rabu.

Sebagai referensi, saat listing di BEI pada 11 April lalu, saham GOTO dilepas seharga Rp 338 per saham sebanyak 40,6 miliar lembar saham. Dari Initial Public Offering (IPO) tersebut, GOTO mengantongi dana segar sebesar Rp13,7 triliun.

Sejak melantai di BEI hingga kini, harga saham GOTO telah turun lebih dari 20 persen. (ATN)

Tags: BukalapakBursa Efek IndonesiaGOTOPT Gojek Tokopedia Tbk
Previous Post

Presiden Uni Emirat Arab Tutup Usia

Next Post

Telkom Indonesia Gelontorkan Rp2,6 Triliun Ambil Alih TelkomSigma

Related Posts

Performa Emiten Indonesia Lebih Unggul dari Negara ASEAN
Business

Bursa Efek Indonesia Didesak Delisting GOTO

May 24, 2022
Setelah 42 Tahun, Pasar Modal Indonesia Tumbuh 2.600 Kali
Business

Nilai Kapitalisasi Pasar Saham Syariah Indonesia Tembus Rp4.300 Triliun

April 15, 2022
Bukalapak Bangun Tech Hub Internasional Pertama di Victoria, Australia
Korporasi

Fantastis, Transaksi TPV Bukalapak Tembus Rp122,6 Triliun di 2021

April 13, 2022
WIR Asia Berhasil Listing di Bursa Efek Indonesia
Korporasi

WIR Asia Berhasil Listing di Bursa Efek Indonesia

April 4, 2022
Pluang Luncurkan Saham AS CFD
Business

Pasar Investasi Reksa Dana di Indonesia Dikuasai Generasi Milenial

March 29, 2022
CityMall Raih Pendanaan Seri B Rp323 Miliar
Korporasi

Trans Retail, Bukalapak dan Growtheum Suntik AlloFresh Rp1 Triliun

March 1, 2022
Next Post
Telkom Indonesia Gelontorkan Rp2,6 Triliun Ambil Alih TelkomSigma

Telkom Indonesia Gelontorkan Rp2,6 Triliun Ambil Alih TelkomSigma

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • Sudah 24 Jam, Jejak Emmeril Khan di Sungai Aare, Swiss Belum Terdeteksi
  • China dan Rusia Bersatu Gagalkan Upaya AS Sanksi Korea Utara
  • GPDRR Bali: Hanya 95 Negara yang Memiliki Sistem Peringatan Dini Multi-Bahaya
  • UNICEF: Negara-negara Terkaya di Dunia Merusak Kesehatan Anak di Seluruh Dunia
  • ‘Jangan Bekerja untuk Perusak Iklim’
AsiaToday.id

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.

ArabicChinese (Simplified)EnglishFrenchGermanIndonesianKoreanNorwegianRussian