ASIATODAY.ID, JAKARTA – Qatar Airways membuat terobosan dengan melahirkan kebijakan baru tentang pemesanan tiket pesawat. Langkah ini ditempuh untuk membangkitkan kepercayaan para pelanggannya kembali yang ingin menjelajahi dunia, setelah lebih dari dua bulan lockdown akibat pandemi virus corona.
Qatar membuat strategi bagi para pelanggan untuk bisa memesan tiket penerbangan Qatar Airways dengan melakukan perubahan tanggal penerbangan tanpa batas, dan tanpa tambahan biaya.
Perubahan tanggal penerbangan dan perubahan tujuan dan asal penerbangan bisa dilakukan tanpa dikenai biaya tambahan, selama pemesanan tiket dilakukan sebelum 30 September 2020.
Melalui kebijakan baru tersebut, penumpang yang memesan tiket pulang-pergi dari New York, AS ke Mumbai, India dengan jadwal penerbangan untuk bulan September 2020, dapat mengubah penerbangannya dari New York menuju Washington, dari New York menuju Maladewa, atau dari Los Angeles menuju Singapura.
Pencarian Google Flights, menunjukkan pilihan termurah untuk penerbangan Qatar Airways dari sekarang hingga September dari AS adalah penerbangan pulang-pergi dari Washington, AS ke Yerevan, Armenia dengan harga USD494 atau sekira Rp7.331.799 (kurs Rp14.841 per USD).
Berdasarkan aturan pemesanan tiket Qatar Airways yang baru, kota asal keberangkatan dapat diubah. Hal yang terpenting, harus dari negara yang sama, asal berada dalam jarak 5.000 mil.
Keberangkatan dapat diubah dari kota-kota di AS di mana pun Qatar Airways terbang. Misalnya dari New York, Los Angeles, dan Boston dan tujuannya sejauh 5.000 mil. Termasuk ke Singapura, Hong Kong, Johannesburg, London, dan Paris. Hampir setiap kota di Eropa, Afrika, dan Asia.
Pelanggan juga dapat memilih rencana perjalanan yang memungkinkan singgah lebih lama di Doha, Ibu Kota Qatar, di mana maskapai ini menawarkan tur diskon dan pilihan hotel untuk mendorong peningkatan pariwisata. (ATN)
Discussion about this post