ASIATODAY.ID, JAKARTA – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia Bahlil Lahadalia optimitis perusahaan Elon Musk, Tesla bakal masuk ke Indonesia pada tahun ini.
Produsen mobil listrik yang berbasis di Amerika Serikat (AS) ini rencananya akan membangun pabrik di kawasan industri Batang, Jawa Tengah.
Demikian ini diungkapkan Bahlil saat menghadiri acara Road to G-20: Investment Forum di Hotel Alila, Solo, Rabu (18/5/2022).
“Batang akan jadi pusat kawasan industri terbaik di Indonesia. Di Kawasan industri ini akan ada perusahaan-perusahaan besar, seperti LG, Foxconn termasuk Tesla,” jelas Bahlil.
Bahlil menjelaskan bagaimana pendekatan Pemerintah Indonesia dengan Tesla dan Foxconn. Bahlil mengaku berbagi tugas dengan Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.
Menurut Bahli, rencana investasi Tesa mulai dilakukan pada tahun ini. Kerjasama akan dilakukan dalam dua bidang, yakni industri baterai kendaraan listrik dan mobil listrik.
Meski demikian, Bahlil belum bisa menjelaskan lebih lanjut realisasi kerjasama dengan Tesla tersebut dimulai pada bulan berapa. Bahlil juga masih merahasiakan nilai investasi kerjasama itu.
Sebelumnya, Bahlil mengungkapkan jika tim dari Indonesia masih terus melakukan negosiasi dengan tim Elon Musk agar rencana investasi Tesla di Indonesia bisa segera direalisasikan.
“Kami sedang membahas berapa nilai investasinya dan kapan memulainya. Tunggu waktu yang tepat, kami akan umumkan. Tim sedang negosiasi, tetapi yakinlah Presiden mempunyai jurus khusus untuk menaklukkan Elon Musk. Saya pribadi punya keyakinan, Elon Musk akan berlabuh di Indonesia,” kata Bahlil Lahadalia dalam acara dialog “Oleh-oleh Investasi Lawatan Jokowi ke AS”, Selasa (17/5/2022).
Pusat Investasi
Lebih jauh Bahlil mengungkapkan bahwa Kawasan Industri Batang akan menjadi pusat investasi di Indonesia.
Menurut Bahlil, Jawa Tengah akan menjadi salah satu kawasan industri terbaik di Indonesia.
“Kita tahu Jawa Tengah akan menjadi pusat kawasan industri terbaik di Indonesia yaitu di Batang, dimana nantinya di sana akan ada perusahaan-perusahaan besar,” ujar Bahlil.
Dia mengatakan pemerintah mendorong investasi berkelanjutan dan berkualitas yang mengedepankan kolaborasi antara investasi asing, lokal, termasuk Usaha Kecil, Mikro dan Menengah (UMKM).
“Investasi yang didorong fokus pada hilirisasi,” tandasnya. (ATN)
Discussion about this post