ASIATODAY.ID, JAKARTA – Perubahan iklim dan pemanasan global mendorong korporasi di seluruh dunia mengambil peran untuk menyelamatkan bumi melalui berbagai aksi nyata, salah satunya melalui gerakan penghijauan dengan menanam pohon.
Di Indonesia, PT Federal International Finance (FIF Group), salah satu anak perusahaan PT Astra International Tbk melakukan hal itu bertepatan dengan momentum Hari Lingkungan Hidup Sedunia (World Environment Day) yang jatuh setiap tanggal 5 Juni.
FIF Group secara serentak mulai melakukan kick off Hijaukan Bumi dan Lingkungan “Penanaman Pohon Endemik FIF Group 2021”.
Selain itu juga, berlangsung pemecahan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk penanaman pohon Endemik jenis pohon Ketapang (Terminalia catappa) secara serentak di 55 titik se-Indonesia. Karena situasi masih pandemi Covid-19, kegiatan itu dilakukan secara virtual.
Esther Sri Harjati, Human Capital (HC), General Support (GS), & Corporate Communication Director FIF Group mengatakan penyebab perubahan iklim ini tidak hanya karena bencana alam saja, tetapi juga akibat yang dilakukan oleh manusia itu sendiri.
Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, di Indonesia sendiri setidaknya 1.649.258 hektare hutan habis terbakar pada tahun 2019, 296.757 hektare pada tahun 2020, dan hingga akhir Mei tahun 2021 ini, sekitar 29 ribu hektare hutan terbakar.
“Besarnya kebakaran hutan ini diperparah oleh pembakaran hutan untuk pembebasan lahan serta perluasan area pembangunan, belum lagi penebangan pohon illegal, tentu akan lebih banyak lagi pohon yang hilang di bumi ini, tak terkecuali Indonesia,” ujar Esther, Senin (28/6/2021).
Dengan hilangnya banyak pohon akibat bencana alam dan ulah manusia, timbulah bencana yang lain, seperti kekeringan, banjir, dan juga longsor.
“Kita harus mengambil aksi segera untuk memerangi perubahan iklim dan dampaknya yang tadi telah disebutkan, seperti kekeringan, banjir serta longsor. FIF Group sebagai bagian dari Astra senantiasa melaksanakan Pilar Penghijauan yang diwujudkan dalam komitmen pengelolaan lingkungan serta program-program perbaikan lingkungan lainnya,” tambahnya.
Sementara itu, Yulian Warman selaku Chief of Corporate Communication & Corporate Social Responsibility (CSR) FIF Group menambahkan pemilihan bibit pohon endemik juga bertujuan agar keberlangsungan ekosistem pohon endemik terus terjaga.
“Program ini telah dipersiapkan dengan konsultasi dengan dinas terkait di 55 titik penanaman ,” ungkap Yulian sembari menjelaskan bahwa program ini didukung oleh Dana Sosial Syariah FIF Group.
Awan Rahargo, Senior Manager MURI mengapresiasi aksi nyata FIF Group.
“Kegiatan ini telah mampu dicatat sesuai dengan syarat dan kriteria MURI sebagai pencatat peristiwa-peristiwa superlatif. Dengan bangga dan hormat, serta sudah disaksikan oleh manajemen FIF Group dan rekan FIF Group, kami dari MURI memberikan penghargaan kepada FIF Group,” ujar Awan. (ATN)
Discussion about this post