• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
AsiaToday.id
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result

Dubes Indonesia Dipercaya Menjadi Deputi Dirjen WIPO

Redaksi Asiatoday by Redaksi Asiatoday
December 4, 2020
in News
2 min read
0
Dubes Indonesia Dipercaya Menjadi Deputi Dirjen WIPO

Hasan Kleib as President of WIPO. Ist

2.5k
SHARES
2.5k
VIEWS
59 / 100
Powered by Rank Math SEO

ASIATODAY.ID, JENEWA – Duta Besar Hasan Kleib terpilih secara aklamasi menjadi Deputy Director General for Regional and National Development Sector di Markas Besar Organisasi Kekayaan Intelektual Dunia (World Intellectual Property Organization – WIPO), Jenewa, Kamis (3/12/2020).

“Indonesia telah mendapat kepercayaan yang besar dari masyarakat dunia untuk memastikan isu pembangunan senantiasa menjadi prioritas dalam program kerja WIPO ke depannya. Kepercayaan ini merupakan kulminasi dari keaktifan dan kontribusi Indonesia dalam memperjuangkan kepentingan negara berkembang dan least-developed countries dalam sistem kekayaan intelektual internasional selama ini,” ujar Duta Besar Grata Endah Werdaningtyas pada Perutusan Tetap Republik Indonesia untuk PBB, WTO, dan Organisasi Internasional Lainnya di Jenewa, dikutip Jumat (4/12/2020).

Pertemuan Sesi ke-79 Coordination Committee, yang terdiri 83 negara anggota, telah mengesahkan 4 Deputy Directors General (DDG) dan 4 Assistant Director Generals (ADG) yang diajukan oleh Direktur Jenderal WIPO Daren Tang.

RelatedPosts

Gunung Merapi Erupsi, Semburkan 36 Kali Awan Panas Guguran

Indonesia Hentikan Sementara Ekspor Benur Lobster

Pemerintah Indonesia Rombak Sistem Penempatan Pekerja Migran ke Arab Saudi

Indonesia Dipercaya Pimpin ASEAN Committee in Buenos Aires (ACBA)

Australia Sudah Zero Covid-19 Disaat Infeksi Global Tembus 100 Juta Kasus

Selain Duta Besar Hasan Kleib dari Indonesia, WIPO Coordination Committee telah memilih juga Lisa Jorgenson dari Amerika Serikat sebagai DDG for Patents and Technology Sector, Wang Binying dari China sebagai DDG for Brands and Designs Sector, dan Sylvie Forbin dari Perancis sebagai DDG for Copyright and Creative Industries Sector.

Pada kesempatan yang sama, telah terpilih juga Kenichiro Natsume dari Jepang sebagai ADG for Infrastructure and Platforms Sector, Edward Kwakwa dari Ghana sebagai ADG for Global Challenges and Partnerships Sector, Marco Aleman dari Kolombia ADG for Intellectual Property and Innovation Ecosystems Sector, dan Andrew Staines dari Inggris sebagai ADG for Administration, Finance and Management Sector.

Para Deputy Directors General dan Assistant Directors General tersebut akan memulai masa tugasnya pada tanggal 1 Januari 2021 hingga 30 September 2026.

Duta Besar Hasan Kleib sebelumnya menjabat Wakil Tetap RI untuk PBB, WTO, dan Organisasi Internasional lainnya di Jenewa periode April 2017-November 2020. Selama masa tersebut, Duta Besar Hasan Kleib mendapat kepercayaan sebagai Ketua Komite Pembangunan dan Kekayaan Intelektual (Committee on Development and Intellectual Property) untuk 2 periode di tahun 2018-2019 dan 2019-2020.

Dubes Hasan Kleib merupakan warga negara Indonesia pertama yang dipercaya untuk menempati posisi di tingkat Deputi Dirjen di Organisasi Kekayaan Intelektual dunia ini.

“Kekayaan intelektual merupakan salah satu kunci utama keberhasilan pembangunan sosial, ekonomi, dan budaya. Dalam kaitan ini, sangat penting bagi sistem kekayaan intelektual internasional untuk menjaga keseimbangan antara pelindungan kekayaan intelektual guna meningkatkan kreatifitas dan inovasi dengan kebutuhan pembangunan negara anggota,” ujar Dr. Freddy Harris, Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual, selaku Ketua Delri dalam pertemuan.

WIPO adalah organisasi internasional yang didirikan pada tahun 1967 dengan misi mengembangkan sistem kekayaan intelektual internasional yang seimbang dan efektif.

Saat ini, WIPO beranggotakan 193 negara. (AT Network)

Tags: Kemenlu RIUnited NationsWIPO
Previous Post

Nestle Target Capai Netral Karbon 2050

Next Post

Indonesia Dorong DK PBB Perkuat Sektor Keamanan di Negara Pasca Konflik

Related Posts

Infeksi Covid-19 di Indonesia Tembus 55 Ribu, 2.805 Meninggal
News

Gawat, Dalam 8 Detik 1 Nyawa di Dunia Melayang Akibat Covid-19

January 16, 2021
Indonesia Serukan Penghapusan Total Senjata Nuklir Global
News

Indonesia Dipercaya Pimpin Kerja Sama Vaksin Multilateral COVAX-AMC EG

January 14, 2021
Jenazah ABK WNI Dipulangkan dari Kapal China
News

Jenazah ABK WNI Dipulangkan dari Kapal China

December 31, 2020
Dewan Keamanan PBB akan Gelar Sidang Terbuka Sikapi Aneksasi Palestina
News

Dewan Keamanan PBB Sahkan Resolusi Penanggulangan Terorisme Prakarsa Indonesia

December 30, 2020
Diplomasi Maritim, Indonesia Perjuangkan Perluasan Wilayah Dasar Laut ke PBB
News

Diplomasi Maritim, Indonesia Perjuangkan Perluasan Wilayah Dasar Laut ke PBB

December 29, 2020
Indonesia Perkuat Solidaritas dan Kemitraan dengan Negara-negara Pasifik
News

Indonesia Perkuat Solidaritas dan Kemitraan dengan Negara-negara Pasifik

December 18, 2020
Next Post
Indonesia Dorong DK PBB Perkuat Sektor Keamanan di Negara Pasca Konflik

Indonesia Dorong DK PBB Perkuat Sektor Keamanan di Negara Pasca Konflik

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • Selain Bali, Indonesia Bangun Coral Garden di Lombok
  • PANDI Bidik Peringkat Pertama di ASEAN Pengelola Nama Domain
  • Gunung Merapi Erupsi, Semburkan 36 Kali Awan Panas Guguran
  • AS Tutup Pintu Masuk Wisatawan Global dari 30 Negara
  • Indonesia Hentikan Sementara Ekspor Benur Lobster
AsiaToday.id

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.