• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
AsiaToday.id
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result

Bank Sentral Asia Timur dan Pasifik Sepakati Kalibrasi Kebijakan

Redaksi Asiatoday by Redaksi Asiatoday
November 18, 2020
in News
2 min read
0
Diplomasi BI Agar Jepang Terus Berinvestasi di Indonesia

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo. Ist

2.5k
SHARES
2.5k
VIEWS
59 / 100
Powered by Rank Math SEO

ASIATODAY.ID, JAKARTA – Para Gubernur Bank Sentral negara-negara di Asia Timur dan Pasifik yang tergabung dalam Executives’ Meeting of East Asia Pacific Central Banks (EMEAP) menyepakati pentingnya upaya kalibrasi kebijakan dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Kesepakatan tersebut terjadi dalam pertemuan Gubernur Bank Sentral EMEAP yang diselenggarakan secara virtual, Senin (16/11/2020).

Kepala Departemen Komunikasi Onny Widjanarko Bank Indonesia (BI) menyampaikan bahwa forum EMEAP dipandang telah berperan penting dalam mengidentifikasi risiko dan kerentanan, serta perubahan struktural jangka panjang di kawasan.

RelatedPosts

AS Blacklist Sejumlah Kementerian Myanmar

AS Akui China Mampu Gabungkan Kekuatan Ekonomi, Diplomatik, Militer dan Teknologi

Epidemiolog UI: Indonesia Gagal Tangani Pandemi Covid-19

Indonesia dan Singapura Minta Warganya Tinggalkan Myanmar

IPB University Dinobatkan Sebagai Perguruan Tinggi Terbaik di Asia Tenggara

EMEAP merupakan sebuah forum kerja sama yang beranggotakan sebelas bank sentral, yaitu Bank Indonesia, Reserve Bank of Australia, People’s Bank of China, Hong Kong Monetary Authority, Bank of Japan, Bank of Korea, Bank Negara Malaysia, Reserve Bank of New Zealand, Bangko Sentral ng Pilipinas, Monetary Authority of Singapore, dan Bank of Thailand.

“Dalam kesempatan tersebut, para Gubernur Bank Sentral EMEAP bertukar pandangan mengenai perkembangan perekonomian dan sistem keuangan di kawasan, serta implikasi jangka panjang dari pandemi Covid-19,” katanya dalam siaran pers, diterima Rabu (18/11/2020).

Para Gubernur Bank Sentral EMEAP juga kembali menegaskan peran penting EMEAP sebagai forum yang efektif untuk melakukan dialog kebijakan, memperkuat kerja sama dan memberikan perspektif regional, serta memfasilitasi diskusi selama masa pandemi ini.

Para Gubernur mendukung EMEAP untuk terus berperan aktif dalam mendorong kerja sama kawasan dalam rangka menjaga stabilitas keuangan dan mendukung pemulihan ekonomi.

Menurut Onny, dalam pertemuan tersebut para Gubernur mendiskusikan upaya yang telah dilakukan oleh bank sentral dalam menuju digitalisasi, termasuk langkah untuk memanfaatkan teknologi dalam operasional bank sentral.

BI pun menyampaikan sejumlah kebijakan yang telah diambil dalam rangka memitigasi risiko yang ditimbulkan oleh pandemi Covid-19 terhadap stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan serta mendukung pemulihan ekonomi Indonesia.

Disampaikan bahwa BI memandang digitalisasi sebagai kunci dalam memfasilitasi perubahan struktural dalam perekonomian ke depan.

“Oleh karena itu, BI telah melakukan proses transformasi digital, termasuk melalui percepatan implementasi Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia 2025 yang diluncurkan pada 2019 dan pengembangan sistem informasi sebagai wujud penerapan digitalisasi yang komprehensif di BI,” jelasnya. (AT Network)

Tags: Asia BankBank IndonesiaEast Asia Pacific Central Banks
Previous Post

Riset: Penggunaan Warna Kuning pada Makanan Paling Dominan di Asia Pasifik

Next Post

Puluhan Orang Terluka dalam Bentrokan di Luar Parlemen Thailand

Related Posts

Utang Indonesia Tembus Rp5.501,6 Triliun, Mengapa BI Klaim Masih Sehat?
News

Kewajiban Neto Investasi Internasional Indonesia Melambat

December 24, 2020
Kapan Indonesia Terbebas dari Jerat Utang Asing?
Business

Indonesia dan Thailand Sepakati Penggunaan Rupiah-Baht untuk Perdagangan dan Investasi

December 21, 2020
Permata Bank Indonesia Resmi Diakuisisi Oleh Bangkok Bank Senilai Rp37,43 Triliun
Korporasi

PermataBank dan Bangkok Bank Cabang Indonesia Resmi Bersatu

December 21, 2020
Taiwan Perluas Investasi di Sektor Elektronik Hingga Petrokimia di Indonesia
Korporasi

Bank Rakyat Indonesia Mulai Beroperasi di Taiwan April 2021

December 13, 2020
Menteri Ekonomi ASEAN Dorong Stabilitas Perdagangan di Kawasan
News

ASEAN+3 Sepakati Kerja Sama Ketahanan Ekonomi Regional

September 19, 2020
Tumbuh 11,9 Persen, Utang Luar Negeri Indonesia Capai Rp5.608 Triliun
News

Utang Indonesia Membengkak Jadi Rp6.071 Triliun per Juli 2020

September 15, 2020
Next Post
Thailand Bergolak, Warga Indonesia di Bangkok Diminta Waspada

Puluhan Orang Terluka dalam Bentrokan di Luar Parlemen Thailand

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • Brantas Abipraya Raih Penghargaan dari World Safety Organization
  • Fantastis, Harga Sebuah Mangkuk China Peninggalan Abad ke-15 Bernilai Rp7,1 Miliar di AS
  • AS Blacklist Sejumlah Kementerian Myanmar
  • Cilacap Ekspor 18 Ton Udang Beku ke Jepang
  • Jokowi: Indonesia Jangan Sampai Digilas oleh Perdagangan Dunia
AsiaToday.id

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.