ASIATODAY.ID, DUBAI – Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) kembali menunjukkan terobosan dalam membangun kota.
Pasalnya, studio arsitektur ZN Era telah merancang sebuah gedung pencakar langit yang disebut Downtown Circle. Uniknya, gedung ini tak seperti gedung lain yang menjulang ke atas, namun gedung ini dirancang melingkar.
Bangunan pencakar langit dengan bentuk melingkar ini bakal dibangun di sekitar Burj Khalifa, bangunan tertinggi di dunia yang menjulang 828 meter di langit Dubai.
Downtown Circle akan dibangun setinggi 550 meter dan keliling 3.000 meter. Gedung ini terdiri dari dua cincin utama yang saling terhubung dan menampung area residensial, publik, komersial, dan budaya.
Menurut ZN Era, Downtown Circle sebuah kota metropolis yang berkelanjutan dan memberikan solusi untuk urbanisasi dan pertumbuhan penduduk di Dubai.
“Megastruktur yang diusulkan menawarkan alternatif untuk bangunan tinggi tunggal dan tidak terhubung yang ditemukan di sebagian besar wilayah metropolitan,” kata ZN Era dikutip dari Dezeen.
Dengan keliling 3.000 meter maka lingkaran pusat kota akan berfungsi sebagai metropolis berkelanjutan yang fleksibel dan berwawasan.
Nantinya gedung tersebut akan dipecah menjadi unit-unit yang lebih kecil yang mencakup kantor, rumah, apartemen, dan pusat penelitian.
Pembangunan Downtown Circle juga menjadi jawaban atas dilema membangun hunian di area padat dengan tetap mempertahankan kelayakan huni dan berkelanjutan serta mandiri.
“Sebagai bagian integral dari ekosistem perkotaan, desainnya juga menyimpan karbon dan menyaring polutan dari udara, dan menyediakan suaka bagi tanaman liar,” jelasnya.
Downtown Circle menggunakan sistem transportasi yang berjalan di sepanjang lingkar luar megastruktur akan dirancang untuk menghubungkan penumpang melintasi kota dalam armada berbentuk pod. (ATN)
Discussion about this post