ASIATODAY.ID, TOKYO – Pandemi coronavirus (Covid-19) menyebabkan gelaran MotoGP 2020 belum bisa digelar.
Kali ini, giliran GP Jepang yang dibatalkan. Demikian informasi dari penyelenggara, Senin (1/6/2020).
Jepang sudah masuk kalender MotoGP sejak 1999 silam. Seharusnya, Sirkuit Twin Ring Motegi menggelar balapan kandang bagi tim Honda, Yamaha dan Suzuki pada 18 Oktober mendatang. Kabar ini sekaligus membuat Jepang absen dari kalender MotoGP untuk pertama kalinya sejak 1986.
“Situasi di Jepang dan Eropa tak bisa diprediksi dan akan ada perpanjangan larangan perjalanan. Sebagai hasil diskusi dengan Dorna, kami tak punya pilihan selain membatalkan GP Jepang,” ujar presiden Mobilityland Corporation Kaoru Tanaka seperti dikutip laman resmi MotoGP.
Sementara itu, CEO Dorna Sports Carmelo Ezpeleta menyatakan bahwa pihak MotoGP sedang bekerja keras untuk memulai MotoGP musim 2020 dan menggelar rangkaian serinya dengan cara seaman mungkin. Dia sudah konsultasi dengan IRTA dan MSMA untuk mematok tenggat waktu hingga pertengahan November untuk penyelenggaraan di Eropa.
“Ajang di luar wilayah, jika memungkinkan semua, akan dijadwalkan setelah pertengahan November. Itu tentu terlalu terlambat bagi penyelenggaraan Motul Grand Prix Jepang,” terangnya.
Dengan pembatalan ini, maka sudah ada tujuh seri MotoGP 2020 yang dibatalkan karena pandemi covid-19. Sebelumnya, hal serupa juga menimpa GP Qatar, GP Belanda, GP Jerman, GP Finlandia, GP Australia dan GP Inggris. (ATN)
Discussion about this post