• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
AsiaToday.id
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result

Ekspansi Besar-besaran, Hotel Indigo Bangun 31 Hotel Baru di Asia Pasifik

Redaksi Asiatoday by Redaksi Asiatoday
August 27, 2020
in Business
2 min read
0
Ekspansi Besar-besaran, Hotel Indigo Bangun 31 Hotel Baru di Asia Pasifik

Hotel Indigo, salah satu Intercontinental Hotel Group (IHG). Dok

2.5k
SHARES
2.5k
VIEWS

ASIATODAY.ID, JAKARTA – Hotel Indigo, sebagi salah satu Intercontinental Hotel Group (IHG), tengah fokus menggarap pasar di Asia Pasifik. Dalam rencana terbarunya, Hotel Indigo siap membangun 31 hotel dengan kapasitas 5.567 kamar.

Jumlah ini jauh lebih besar dibandingkan pasar Eropa yang hanya mencapai 17 hotel dengan 2.030 kamar.

Berikutnya di Amerika Utara dengan 13 proyek yang sedang dibangun dan 1.937 kamar, yang semuanya akan berada di Amerika Serikat.

RelatedPosts

Efek Covid-19, UMKM Indonesia Paling Terpukul di Asia Tenggara

Ditopang Asing dan UMKM, Realisasi Investasi di Surabaya Tembus Rp64 Triliun

Imbas Cuaca Ekstrem, Sewa Kapal Kargo LNG di Asia Melejit

Indonesia Luncurkan Pabrik Tempe dan Pojok Kopi di Shanghai, China

Industri Mobil Listrik Ancam Bisnis Pertamina di Masa Depan

Terakhir Timur Tengah dan Amerika Latin yang mengalami perlambatan dengan masing-masing tiga dan satu proyek hotel.

Di antara negara Asia Pasifik yang digarap, pasar China menempati urutan teratas dengan 21 hotel dan 3.985 kamar. Bahkan, lima dari sepuluh kota teratas pasar hotel Indigo berada di China, yakni Hangzhou, Ningbo, Shenzhen, Chengdu, dan Jiuzhaigou dengan masing-masing mendapatkan dua properti baru.

Melbourne, New York, dan London juga akan melihat dua pembukaan masing-masing, sedangkan Dubai dan Detroit akan mendapatkan satu hotel baru.

Menyitat Tophotelprojects, Kamis (27/8/2020), Hotel Indigo Xiang Lake Hangzhou merupakan properti terbesar dengan 325 kamar. Rencananya, hotel ini akan dibuka pada Kuartal II-2021. Lokasinya berada di Resor Wisata Danau Xiang di Hangzhou, dan dikelilingi pegunungan.

Di tempat lain, Hotel Indigo Auckland akan menjadi bagian dari pembangunan serbaguna di pusat kota Auckland. Tanggal pembukaan gedung baru dengan 225 kamar ini, ditetapkan pada awal 2021. Para tamu dapat menikmati restoran dan bar yang buka sepanjang hari, ruang pertemuan dan gym yang luas.

Selanjutnya, Hotel Indigo Dubai dibuka pada November 2020 dengan 283 kamar. Lokasinya sangat dekat dari Burj Khalifa, Dubai Mall dan Design District yang sedang berkembang.

Kemudian terakhir The Anchorage Hotel Indigo di Alaska yang menampilkan unit apartemen dan hotel, dengan 178 kamar.

Properti-properti baru ini menggenapi 65 hotel dan 10.318 kamar dalam kurun lima tahun ke depan.

Rinciannya, tahun 2020 terdapat 17 hotel baru yang akan dibuka, 8 di antaranya dalam tahap pra-pembukaan dengan jumlah 2.561 kamar.

Pada tahun 2021, sebanyak 19 properti akan diresmikan dengan 2.143 kunci kamar. Sementara 13 proyek dengan 2.160 kamar lainnya sudah ada dalam jadwal pembukaan tahun 2022.

Setahun berikutnya, laju ekspansi Hotel Indigo akan sedikit melambat, hanya 4 hotel baru dengan 838 kunci yang direncanakan. Sedangkan untuk tahun 2024 dan seterusnya terdapat 12 properti yang sedang dalam tahap pengerjaan. (ATN)

Tags: Asia BusinessAsia PasifikHotel IndigoIndustri Perhotelan
Previous Post

Halodoc, Satu-satunya di Asia Tenggara Masuk Daftar Digital Health 150 Kategori VCD 2020

Next Post

GMF Aero Asia Jalin Kolaborasi dengan Dirgantara Indonesia

Related Posts

Malaysia Jadi Pasar Strategis Produk UMKM Indonesia
Business

Efek Covid-19, UMKM Indonesia Paling Terpukul di Asia Tenggara

January 21, 2021
Tokyo Gas Asia Akuisisi 33,4 Persen Saham Super Energy (SURE) Indonesia
Business

Imbas Cuaca Ekstrem, Sewa Kapal Kargo LNG di Asia Melejit

January 21, 2021
Indonesia dan Kamboja Kolaborasi Redam Kampanye Negatif Sawit Global
Business

Indonesia dan Kamboja Kolaborasi Redam Kampanye Negatif Sawit Global

January 18, 2021
‘Saatnya Rendang Indonesia Diperkenalkan Secara Luas di Dunia’
Business

Rendang Padang Kian Mendunia, Siap Dipasarkan di Berbagai Negara

January 17, 2021
Indonesia Buka Negosiasi Perpanjangan Fasilitas GSP ke AS
Business

Indonesia Surplus Dagang dengan AS, Defisit dengan China

January 16, 2021
Sultra Ekspor 48 Ton Biji Mete ke Vietnam
Business

Sultra Ekspor 48 Ton Biji Mete ke Vietnam

January 15, 2021
Next Post
GMF Aero Asia Jalin Kolaborasi dengan Dirgantara Indonesia

GMF Aero Asia Jalin Kolaborasi dengan Dirgantara Indonesia

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • Penduduk Indonesia Naik Tajam Capai 270,2 Juta Jiwa
  • Efek Covid-19, UMKM Indonesia Paling Terpukul di Asia Tenggara
  • Serbuan Impor Baja China Ancam Nasib Ribuan Pekerja Industri Baja di Indonesia
  • Indonesia Darurat Bencana Hidrometeorologi
  • Ditopang Asing dan UMKM, Realisasi Investasi di Surabaya Tembus Rp64 Triliun
AsiaToday.id

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.