• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
AsiaToday.id
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result

Indonesia Pimpin Asia Tenggara dalam Pertumbuhan Pengguna E-Commerce

Redaksi Asiatoday by Redaksi Asiatoday
December 30, 2020
in Business
1 min read
0
12 Juta Pengguna Baru E-Commerce Lahir di Indonesia di Masa Pandemi

E-commerce. Ilustrasi

2.5k
SHARES
2.5k
VIEWS
56 / 100
Powered by Rank Math SEO

ASIATODAY.ID, JAKARTA – Hasil riset Bank DBS Indonesia menunjukkan pertumbuhan signifikan penggunaan e-commerce di Indonesia.

Riset dilakukan dengan melibatkan 500 responden di Pulau Jawa, termasuk Jakarta dan sebagian kecil di luar Pulau Jawa.

Riset tersebut menemukan bahwa pelanggan e-commerce di Indonesia tumbuh menjadi 66 persen setelah pandemi yang merupakan dampak dari pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) .

RelatedPosts

SWF Indonesia Ditargetkan Serap Investasi Global Rp300 Triliun

ASEAN Sepakat Bergerak Bersama Pulihkan Ekonomi Kawasan

ICDX-ICH dan Pelaku Industri Kripto Bangun Sinergi untuk Mitigasi Resiko Perdagangan

Atasi Impor Pakan, Indonesia Kembangkan Fotobioreaktor untuk Produksi Mikroalga

Investasi USD2 Juta, Linde Bangun Pabrik Nitrogen Gas di Jawa Barat

Bahkan sejak tahun 2019 lalu, sebanyak 90 persen pengguna internet Indonesia telah melakukan pembelian melalui e-commerce.

“Fakta ini menjadikan Indonesia menempati peringkat pertama di Asia Tenggara sebagai pengguna e-commerce terbesar,” tulis riset tersebut di Jakarta, dikutip Rabu (30/12/2020).

Hasil survei tersebut juga mengungkapkan, kegiatan belanja online naik sebanyak 14 persen, sedangkan belanja di pusat perbelanjaan turun secara signifikan mencapai 24 persen semenjak pandemi Covid-19 mencengkram Indonesia.

Sebelum pandemi, sebanyak 72 persen responden survei memilih belanja di toko dibandingkan online.

Berdasarkan laporan dari Redseer, Gross Marketing Value (GMV) e-commerce lndonesia meningkat di kuartal kedua tahun ini, mencapai USD10 miliar dikarenakan dorongan masyarakat yang berganti ke platform daring untuk belanja produk kebutuhan sehari-hari, seperti kesehatan dan perawatan, bahan makanan, dan Fast-Moving Consumer Goods (FMCG).

Adapun pembelian kebutuhan sehari-hari secara online juga mengakibatkan kegiatan belanja ke pasar tradisional menurun drastis menjadi 30 persen dari sebelumnya sebanyak 52 persen.

Beberapa responden yang memilih berbelanja di situs web perusahaan dan media sosial naik tipis selama pandemi, masing-masing menjadi 6 persen dan 3 persen.

“Dengan demikian, perusahaan kini tidak dapat mengabaikan persaingan yang datang dari online,” tandasnya. (ATN)

Tags: Asia DigitalBank DBSE-commerceEkonomi Digital
Previous Post

7 Bandara di India Borong Garbarata Produksi Indonesia

Next Post

Jenazah ABK WNI Dipulangkan dari Kapal China

Related Posts

Nongsa D-Town Dirancang Jadi Basis Industri Digital Indonesia-Singapura
Business

Nongsa D-Town Dirancang Jadi Basis Industri Digital Indonesia-Singapura

March 2, 2021
Jokowi: Transformasi Digital Harus Win-win Solution
Business

Jokowi: Transformasi Digital Harus Win-win Solution

February 26, 2021
Huawei Buka Digix Lab di Singapura, Percepat Transformasi Digital di Asia Pasifik
Business

Huawei Buka Digix Lab di Singapura, Percepat Transformasi Digital di Asia Pasifik

February 26, 2021
Microsoft Siap Investasi di Indonesia,  Jokowi Siapkan Regulasi Khusus
Business

Microsoft Dukung Indonesia Pimpin Transformasi Digital di Asia Tenggara

February 26, 2021
Konsumen Digital di Asia Tenggara Capai 310 Juta, Indonesia Melesat Tajam
Business

Di ASEAN, Indonesia Paling Minim Gunakan Uang Tunai dalam Transaksi

February 24, 2021
Pertumbuhan Pesat Ekonomi Digital Global Butuh Respons Kebijakan yang Koheren
News

Pertumbuhan Pesat Ekonomi Digital Global Butuh Respons Kebijakan yang Koheren

February 24, 2021
Next Post
Jenazah ABK WNI Dipulangkan dari Kapal China

Jenazah ABK WNI Dipulangkan dari Kapal China

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • Pariwisata Thailand Segera Dibuka
  • AS: China Ujian Paling Serius Stabilitas Global
  • SWF Indonesia Ditargetkan Serap Investasi Global Rp300 Triliun
  • PDIP Siap Jadi Tuan Rumah Dialog Partai Politik se-Asia Afrika
  • Indonesia Tenggelamkan 10 Kapal Vietnam dan Malaysia Pelaku Illegal Fishing
AsiaToday.id

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Business
  • Energi Hijau
  • Travel
  • Event
  • Sains & Lingkungan
  • Korporasi

© 2020 Asiatoday.id - Referensi Asia by PT Republik Digital Network.