ASIATODAY.ID, JAKARTA – Pemerintah Indonesia melalui Menteri Agama Fachrul Razi mengusulkan kepada Kerajaan Arab Saudi untuk menghadirkan layanan fast track di sejumlah embarkasi haji.
“Kami mengusulkan agar layanan fast track ada di sejumlah embarkasi di Indonesia sepeti di Solo, Surabaya, Medan dan Makassar. Musim haji tahun 2019, layanan fast track hanya ada di Bandara Sorkarno Hatta. Kami berharap layanan ini dapat ditingkatkan lagi di sejumlah embarkasi,” ujar Menag saat menerima Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Essam bin Abed Al-Thaqafi di kantor Kemenag, Jakarta. Hadir juga, Wakil Duta Besar Arab Saudi Yahya Hassan N Alqahtani.
Pada pertemuan itu, Menag Fachrul Razi juga mengapresiasi Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia dan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi yang telah menghapus biaya visa kepada jemaah haji Indonesia.
Menag pun menyampaikan pada Desember nanti ia akan bertolak ke Arab Saudi untuk menjalin MoU terkait persiapan haji 1441H/2020M dan memastikan MoU tersebut tidak ada penundaan.
Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia mengucapkan selamat kepada Fachrul Razi yang dipilih Presiden Jokowi sebagai Menteri Agama.
“Saya sangat senang sekali bertemu Menteri Agama Fachrul Razi. Pertemuan ini membahas sejumlah agenda, di antarannya peningkatan layanan untuk jemaah haji Indonesia di musim haji tahun depan serta konferensi Islam kedua yang akan digelar di Jakarta pada Januari 2020,” kata Essam bin Abed Al-Thaqafi.
“Kami mengundang Menteri Agama untuk hadir di gelaran Musabaqah Hafalan Alquran yang dihadiri qari internasional, termasuk Indonesia,” lanjutnya
Duta besar Arab Saudi juga menyatakan pihak Kementerian Haji Arab Saudi senantiasa membuka pintu dengan Kementerian Agama dalam upaya perbaikan pelaksanaan ibadah haji. (AT Network)
,’;\;\’\’
Discussion about this post