ASIATODAY.ID, JAKARTA – Laporan Fitch Ratings menyebutkan, industri penerbangan di Vietnam diproyeksikan akan pulih lebih cepat di Asia Tenggara.
Mengutip e.vnexpress.net, Senin (5/10/2020), Fitch memperkirakan pendapatan rata-rata kilometer penumpang (revenue passenger kilometres/RPK) maskapai penerbangan Vietnam tahun ini mencapai 55 persen dibanding dari angka tahun lalu.
RPK adalah matrik industri penerbangan yang menunjukkan jumlah kilometer yang ditempuh oleh penumpang pesawat.
Menurut Kantor Statistik Umum, RPK maskapai penerbangan Vietnam mencapai 77,9 miliar tahun lalu, naik lebih dari 11 persen secara tahunan,
Rasio perkiraan 55 persen untuk maskapai penerbangan Vietnam tahun ini lebih tinggi dari perkiraan 35 persen untuk sebagian besar maskapai penerbangan di negara-negara di Asia Tenggara lainnya seperti Indonesia, Filipina, Thailand dan Malaysia.
Laporan tersebut juga memperkirakan bahwa pada 2021, operator Vietnam akan mencatat RPK rata-rata 90 persen, dibandingkan dengan 60 persen untuk negara-negara ASEAN tersebut karena pemulihan yang lebih cepat dari dampak pandemi.
“Singapore Airlines mungkin mencatat angka perbandingan terendah di antara anggota ASEAN masing-masing sebesar 30 persen dan 50 persen pada 2020 dan 2021 dibandingkan dengan 2019,” tulis laporan itu.
Di Asia, China bisa menjadi pasar dengan pemulihan tercepat berkat keberhasilannya dalam mengatasi pandemi. Operator China dapat mencapai 60 persen dan 100 persen pada 2020 dan 2021 dibandingkan dengan 2019. (ATN)
Discussion about this post