ASIATODAY.ID, MOROWALI – Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Republik Indonesia, Afriansyah Noor mengunjungi kawasan industri (smelter) nikel milik perusahaan China, PT Gunbuster Nickel Industri (PT GNI) di Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah (Sulteng) sekaligus memberikan sejumlah masukan kepada pihak manajemen.
Kunjungan tersebut merupakan perintah dari Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziyah agar Wamenaker turun langsung meninjau kondisi di PT GNI pasca insiden kerusuhan antar pekerja China dan Indonesia yang menelan 2 korban jiwa.
Menurut Wamenaker Afriansyah Noor, PT GNI perlu berbenah.
Ia pun membeberkan sejumlah poin penting terkait kerusuhan yang terjadi pada Sabtu malam (14/1/2023) di kawasan industri itu.
Afriansyah Noor mengatakan, investasi perusahaan China masih terbuka luas dan berharap bahwa investasi perusahaan PT GNI dapat memberikan kebermanfaatan bagi bangsa dan negara Indonesia.
“Mudah-mudahan investasi yang di bangun oleh pihak perusahaan dari China dijadikan investasi yang berguna untuk bangsa dan negara Indonesia,” ujar Afriansyah Noor, dikutip Jumat (20/1/2023).
Afriansyah menjelaskan, hubungan antara pihak manajemen perusahaan dengan serikat pekerja tidak berjalan dengan baik, meski demikian, demonstrasi yang dilakukan oleh serikat pekerja didasarkan atas K3 (keselamatan, kesehatan, dan keamanan kerja).
“Berdasarkan penjelasan tadi saya melihat bahwa hubungan antara pihak perusahaan dengan serikat pekerja, tidak berjalan dengan baik, bagaimanapun alasannya tetapi pintu masuknya adalah terkait K3,” kata Afriansyah Noor.
Afriansyah Noor juga berpesan kepada pihak perusahaan agar tidak menutup diri dengan lingkungan terutama pada aspirasi dari karyawan. Ia juga meminta perusahaan agar menyiapkan fasilitas umum.
Dalam pertemuannya ke PT GNI, Afriansyah juga menyarankan kepada pihak perusahaa agar menjalin hubungan kerja bipartit dan tripartit kepada serikat pekerja PT GNI untuk bisa menyelesaikan masalah yang ada dalam operasional mereka.
Dalam kunjungannya, Wamenaker didampingi oleh Bupati Morowali Utara Delis Julkarson Hehi.
Ia mengucapkan terima kasih kepada pihak keamanan TNI-Polri yang dalam menciptakan situasi kondusif pasca insiden bentrok di PT GNI.
“Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali Utara, mengucapkan terima kasih atas respon cepat dari pihak keamanan TNI Polri atas pastisipasinya dalam menciptakan suasana keamanan ditempat ini,” kata Delis. (AT Network)
Simak Berita dan Artikel yang lain di Google News
Discussion about this post