ASIATODAY.ID, JAKARTA – Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden China, Xi Jinping direncanakan untuk meresmikan trial run Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB), proyek kerjasama Indonesia-China, pada November mendatang.
Momentum itu bertepatan dengan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.
Menurut Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, peresmian proyek Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) itu memungkinkan untuk dilakukan Presiden Joko Widodo dan Xi Jinping.
“Kita berharap Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jinping yang nanti hadir di Bali, bisa melakukan peresmian beberapa proyek besar kita dengan China, meskipun melalui virtual,” kata Luhut, saat meninjau langsung perkembangan Proyek KCIC bersama Duta Besar Republik Rakyat China (RRC) untuk Indonesia, Lu Kang, di purwakarta, Rabu (30/3/2022).
Nantinya, KCIC akan diuji coba dari Tegal Luar menuju Padalarang.
Adapun agenda kunjungan Luhut dan Lu Kang kali ini untuk meninjau perkembangan pembangunan tepatnya di Subgrade #33 dan Tunnel #6.
Progres pekerjaan diharapkan dapat ditingkatkan dari yang awalnya hanya 1,6 persen menjadi 2 persen setiap bulannya.
“Saya minta kepada Dubes Lu Kang untuk membantu komunikasikan kepada kontraktor dari China bahwa diperlukan adanya percepatan untuk mengejar penyelesaian pembangunan. Percepatan perlu segera dilakukan mengingat comercial operation date rencananya akan dilakukan pada 2023,” tandasnya. (ATN)
Discussion about this post