ASIATODAY.ID, JAKARTA – Mitsubishi Motors Indonesia bekerja sama dengan PT PLN meluncurkan charging station untuk kendaraan listrik pertama di Plaza Senayan, Jakarta pada Selasa (26/11/2019).
Hal ini merupakan kelanjutan dari komitmen Mitsubishi Motors terhadap pengembangan kendaraan listrik di Indonesia. Selain itu, dalam acara ini juga dilakukan kerjasama dengan PMI untuk penyediaan Mitsubishi Outlander PHEV dalam mendukung kegiatan kepalangmerahan.
Peresmian stasiun ini dilakukan langsung oleh Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Naoya Nakamura dan dihadiri juga pejabat Perusahaan Listrik Negara, BPPT hingga dua ambassador mereka Nadine Chandrawinata dan Dimas Anggara.
“Jauh sebelum ini, sebenarnya kami sudah punya tempat pengisian daya listrik cepat di 14 lokasi untuk Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). 12 di antaranya berada dijaringan kami dan dua ada di kantor pusat di Pulomas. Kemudian ada dua lagi yang terletak di Denpasar, Bali. Jadi ini adalah stasiun ke-17 yang kami bangun di Indonesia dan yang pertama berlokasi di ruang publik,” terang Naoya Nakamura, dalam keterangan tertulis, yang dikutip Rabu (27/11/2019).
Menurut Naoya, pembangunan infrastruktur kendaraan listrik, sudah seharusnya mereka mulai, bukan hanya untuk sekadar coba-coba, namun lebih serius untuk memberikan optimisme kepada calon konsumen pembeli mobil listrik/PHEV (plug-in hybrid electric vehicle) yang mereka pasarkan di Indonesia.
Naoya menuturkan, komitmen Mitsubishi untuk mengembangkan kendaraan listrik tidak perlu diragukan bahkan pihaknya sudah meluncurkan kendaraan listrik Outlander PHEV. Namun kendalanya hingga saat ini, aturan soal itu dan infrastrukturnya, masih sangat minim. Sehingga untuk mengatakan Indonesia sudah memasuki era mobil listrik masih jauh.
“Kami melihat negara ini punya potensi besar untuk pengembangan mobil listrik. Namun perlu langkah inspiratif besar untuk memulai semuanya. Makanya kami berangkat dari komitmen besar ini untuk membangun pengisian listrik daya cepat agar mobil listrik lebih cepat diterima masyarakat,” imbuhnya.
Untuk sementara, Mitsubishi baru membuka stasiun di Plaza Senayan.
“Dari sini kita ingin mempelajari seperti apa kebutuhannya dan kita akan melakukan ekspansi mulai tahun fiskal di 2020,” tandasnya.
Stasiun ini kata dia, masih dikhususkan untuk para pengguna Outlander PHEV. Meski tak menutup kemungkinan nantinya akan membangun fasilitas yang bisa digunakan semua mobil listrik.
“Sekarang kita belum bisa menjualnya, karena ini lebih dikhususkan bagi pemilik Outlander PHEV dan berlaku secara cuma-cuma,” pungkasnya. (ATN)
,’;\;\’\’
Discussion about this post