ASIATODAY.ID, JAKARTA– Anda seorang nature Traveler? Jika anda sedang Travelling ke Sulawesi Selatan, kurang lengkap rasanya tanpa mengunjungi destinasi yang satu ini. Ya, Kawasan Karst Maros, sebuah destinasi wisata alam yang memliki story dan keajaiban yang mendunia. Lokasinya berada di Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung.
Selain menawarkan pesona alam yang fantastis, di lokasi ini juga anda bisa menikmati air terjun hingga atraksi kupu-kupu. Tak hanya itu, jika anda sudah berada di Bantimurung, sayang jika melewatkan pengalaman menjelajahi gua-gua purba yang ada di kawasan ini. Sekedar tau saja, Taman Nasional ini berada cukup dekat dengan Kota Makassar, hanya berkisar 20 kilometer.
Gua-gua purba ini dilengkapi dengan ornamen stalaktit dan stalakmit yang eksotis. Menariknya berada di gua-gua Karst ini, anda akan ditakjubkan dengan pemandangan khas jejak manusia zaman purba. Ada banyak lukisan hingga jejak peninggalan purbakala di sana.
Di kawasan Karst ini setidaknya ada 268 gua dengan ornamen stalakmit dan stalaktit yang indah, 89 di antaranya merupakan gua prasejarah yang memiliki lukisan peninggalan manusia purba. Lukisan-lukisan ini dibuat dari torehan telapak tangan mereka. Ada gua yang terdalam dengan kedalaman 260 meter, yang terpanjang mencapai 2.700 meter, dan ada juga yang unik berbentuk mirip wajah kingkong.
Kawasan Karst Maros Pangkep merupakan yang terbesar dan terindah kedua di dunia setelah China. Keunikannya, kawasan karst ini tidak dijumpai pada kawasan-kawasan karst lainnya di Indonesia. Tempat ini mempunyai bentang alam unik dan khas yang biasa disebut tower karst. Tidak heran, UNESCO menobatkan Maros sebagai salah satu Geopark, situs Warisan Dunia.
Selain itu, traveler juga dapat melihat beragam jenis flora hidup di kawasan karst ini, di antaranya Bintangur, Beringin, Enau, Nato, dan masih banyak lagi, termasuk flora endemik seperti Kayu Hitam Sulawesi dan Sepang yang biasa digunakan sebagai campuran minuman oleh warga lokal.
Jika melihat lebih jauh, Traveler juga akan disuguhi gugusan batu besar bak gunung berbentuk relief. Batuan ini tidak biasa. Bila dilihat secara dekat persis seperti bekas karang lautan. Anehnya, lokasi ini justru berada di daratan. Tidak heran, banyak wisatawan menyebut destinasi ini sebagai salah satu lokasi wisata ajaib di Indonesia.
Bukan hanya indah dilihat, pegunungan Karst ini juga memiliki sejuta misteri membuat siapa saja penasaran. Salah satunya tentang kisah keberadaannya pada ribuan tahun lalu yang dianggap lautan. Pelbagai penelitian bahkan telah dilakukan guna memecahkan teka-teki itu. Alhasil, kebanyakan para peneliti menyebut bahwa lokasi ini merupakan lautan dahulunya.
Warga setempat menuturkan, selama ini banyak peneliti khususnya arkeolog, selalu datang dan berniat memecahkan misteri tersembunyi tentang Karst ini. Tidak heran, banyak akademisi meraih gelar profesor dari hasil penelitian mereka soal keberadaan lokasi ini. Bukan hanya memecahkan misteri soal tempat ini, para peneliti juga menyebut lokasi ini menjadi tempat prasejarah. Terutama mengenai kehidupan Suku Toala. Suku asli Sulawesi Selatan, di wilayah Maros.
Selain ilmuan, ada sebagian yang mengunjungi kawasan Karts Maros, merupakan traveler yang menyukai minat khusus. Ada para pecinta burung yang secara spesifik ingin melihat burung endemik asli Sulawesi Selatan, seperti burung hantu, rangkong, pelatung hingga elang. Ada juga jenis monyet yang biasa disebut Makaka.
Saat ini, perkembangan wisata di kawasan Maros terus mengikuti zaman. Untuk menikmati gugusan Karst disana, di dalam lokasi wisata Rammang-Rammang juga sudah ada beberapa kampung wisata. Untuk mendatangi tiap kampung itu, para pengunjung harus melalui dengan menggunakan perahu bermesin menyusuri Sungai Pute dengan lebar 5 meter hingga 7 meter.
Biasanya paket untuk ini perahu ini Rp 200.000 untuk lima orang. Sedangkan untuk memasuki tiap kampung wisata, para pengelola tidak mematok tarif. Mereka hanya berharap keikhlasan para wisatawan. Nantinya para pengunjung bakal disuguhi pemandangan gugusan unik Karst dari tiap kampungnya…Have a nice day, Enjoy your life. (ATN)
Discussion about this post