ASIATODAY.ID, JAKARTA – PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) membenarkan wabah virus corona (Covid-19) telah menjangkiti salah satu karyawannya.
Saat ini, karyawan tersebut berada dalam kondisi stabil dan sudah ditangani dengan baik di salah satu rumah sakit yang dirujuk pemerintah.
Menurut Head of Marketing, Brand, and Communication CIMB Niaga Toni Darusman, karyawan tersebut tidak berinteraksi langsung dengan nasabah karena merupakan pekerja back office di Griya Niaga 1 Bintaro.
Karyawan itu masuk terakhir kali pada 28 Februari 2020 sebelum mengalami gejala sakit. Lalu, pada 2 Maret 2020 dia mulai dirawat di rumah sakit, sampai akhirnya dinyatakan positif covid-19 pada Minggu, 15 Maret 2020.
“Kami bersyukur saat ini karyawan tersebut dalam kondisi stabil dan sudah ditangani dengan baik di salah satu rumah sakit yang dirujuk oleh pemerintah,” jelas Toni melalui keterangan tertulisnya, Senin (16/3/2020).
Setelah satu karyawan dipastikan terinfeksi perusahaan langsung memberlakukan protokol serta upaya-upaya preventif untuk memastikan keselamatan karyawan lainnya termasuk para nasabah.
“Berbagai langkah antisipasi dan upaya cepat untuk mencegah kemungkinan penyebaran virus corona telah kami lakukan. Di antaranya, disinfektasi kantor-kantor CIMB Niaga dan akan terus meningkatkan frekuensi pembersihan dan sanitasi,” terangnya.
Perusahaan juga menerapkan pengaturan sistem kerja terpisah untuk unit kerja kritikal telah diterapkan secara lancar dan berlanjut ke unit non kritikal.
Namun demikian, Toni menegaskan, operasional CIMB Niaga kepada nasabah tetap berjalan dengan melakukan penyesuaian.
“CIMB Niaga juga memiliki layanan perbankan digital sebagai alternatif solusi kepada nasabah untuk mengurangi kontak secara langsung, karena dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja,” tandasnya. (AT Network)
,’;\;\’\’
Discussion about this post