ASIATODAY.ID, JAKARTA – Para delegasi Kenya yang dipimpin Menteri (Sekretaris Kabinet) Energi dan Petroleum Kenya, Davis Chirchir melakukan kunjungan kerja ke Indonesia pada Rabu (13/9/2023).
Kunjungan dilakukan untuk membahas tindak lanjut kunjungan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) ke Kenya pada tanggal 21 Agustus 2023 lalu dan implementasi MoU G-to-G kedua negara di sektor energi.
Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Republik Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan, menerima kunjungan delegasi Kenya didampingi oleh perwakilan Kementerian Luar Negeri, Kementerian ESDM dan Pertamina.
Menko Luhut mengapresiasi Menteri Energi Kenya dan Menteri ESDM atas progres implementasi MoU G-to-G dan meminta agar investasi Indonesia di Kenya dapat segera direalisasikan.
“Indonesia akan invest di Kenya dan akan menjadikan Kenya sebagai energy-hub di Kawasan Afrika Timur, khususnya untuk Uganda dan Sudan Selatan”, tutur Menko Luhut.
Menurut Menko Luhut, Kenya menawarkan beberapa blok migas yang akan dikembangkan dan pembangunan kilang minyak di Kenya.
Para Delegasi Kenya sangat antusias untuk kerja sama dengan Indonesia termasuk rencana investasi di Kenya.
Menteri Davis Chirchir harapkan MoU G-to-G dapat segera diimplementasikan melalui kerja sama antar BUMN kedua negara.
“Hari ini Saya dan Menteri ESDM sepakat meningkatkan kerja sama antara Pertamina dengan BUMN Kenya dalam mengembangkan geothermal dan upstream hingga downstream minyak dan gas,” ujar Menteri Energi Kenya, Hon. Davis Chirchir di Kantor Kemenko Marves.
Pertamina selaku BUMN Indonesia telah membangun kerja sama dengan Gheotermal Development Company Kenya dan Kenya Pipeline Company Limited. Dalam kunjungan ini PT Pertamina Geotermal Energi menandatangani Non-Disclosure Agreement dengan Gheotermal Development Company Kenya disaksikan Menko Luhut dan Menteri Chirchir.
Menko Marves akan terus memastikan berbagai perjanjian sektor energi agar segera dilaksanakan dan mendorong Pertamina untuk segera menandatangani perjanjian eksplorasi kilang minyak di blok Turkana Kenya tahun ini. (AT Network)
Simak Berita dan Artikel yang lain di Google News
Discussion about this post