• Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak
  • id
    • ar
    • zh-CN
    • en
    • fr
    • de
    • id
    • ko
    • no
    • ru
Friday, September 29, 2023
AsiaToday.id
  • HOME
  • NEWS
  • BUSINESS
  • ENERGI HIJAU
  • TRAVEL
  • EVENT
  • SAINS & LINGKUNGAN
  • KORPORASI
  • FORUM
No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
  • BUSINESS
  • ENERGI HIJAU
  • TRAVEL
  • EVENT
  • SAINS & LINGKUNGAN
  • KORPORASI
  • FORUM
No Result
View All Result
AsiaToday.id
No Result
View All Result
Home Forum

Indonesia Tawarkan Investasi Migas dan Hub Hilirisasi Mineral di Forum ASEAN–China

by Redaksi Asiatoday
September 19, 2023
in Forum
Reading Time: 2 mins read
A A
0
Indonesia Tawarkan Investasi Migas dan Hub Hilirisasi Mineral di Forum ASEAN–China

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, Arifin Tasrif saat berbicara dalam the 1st China - ASEAN Clean Energy Week (CACEW) di Hainan, China, Selasa (19/9/2023). Foto: ESDM

ASIATODAY.ID, JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, Arifin Tasrif menawarkan pengembangan Super Grid di Indonesia dan kawasan ASEAN. Ide ini diharapkan mampu menekan intermiten antarpulau dan meningkatkan interkonektivitas berbasis energi bersih.

“Interkonektivitas (Super Grid) ini akan mengoptimalkan pemanfaatan sumber energi terbarukan dan menciptakan sistem energi berkelanjutan di seluruh Indonesia,” kata Arifin saat menghadiri the 1st China – ASEAN Clean Energy Week (CACEW) di Hainan, China, Selasa (19/9/2023) waktu setempat.

Kehadiran Super Grid, sambung Arifin, tak lepas dari kondisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan yang memiliki sumber daya energi terbarukan yang potensial, yaitu lebih dari 3.600 Giga Watt (GW).

RelatedPosts

Pemerintah Indonesia Siapkan Insentif Tambahan Percepat Hilirisasi Batubara

ASEAN Serukan Pemusnahan Total Senjata Nuklir

Indonesia Gaungkan Semangat KAA di PBB untuk Bangkitkan Solidaritas Global

Indonesia Tawarkan Investasi Migas dan Hub Hilirisasi Mineral di Forum ASEAN–China 1
Peserta China – ASEAN Clean Energy Week (CACEW) di Hainan, China, Selasa (19/9/2023). Foto: ESDM

“4,7 GW tenaga surya akan dikembangkan hingga tahun 2030. Sementara target jangka panjang sekitar 421 GW atau 60% dari total kapasitas pada tahun 2060,” jelasnya.

Di samping ide Super Grid, Arifin menekankan peran vital gas bumi sebagai bagian dari percepatan transisi energi bersih. Pemanfaatan gas bumi terus dioptimalkan melalui beberapa program, seperti pembangunan transmisi dan distribusi gas yang terintegrasi, pembangunan fasilitas infrastruktur (Floating Storage Regasification Unit, Kilang dan Terminal Liquid Natural Gas), gas kota, jaringan pipa, hingga konversi bahan bakar diesel menjadi gas di pembangkit listrik.

“Kami membuka peluang bagi perusahaan gas China untuk berinvestasi pengembangan gas di Indonesia,” ungkap Arifin.

Incar Hub-Hilirisasi Mineral

Arifin juga menyampaikan pentingnya pengembangan ekosistem Kendaraan Listrik Berbasis Baterai (KBLBB). Apalagi Indonesia memiliki potensi besar dari sumber daya mineral, mulai dari nikel, bauksit, timah, maupun tembaga serta unit pemurnian (smelter) yang tengah digenjot di dalam negeri.

“Letak geografis yang menguntungkan bisa menjadikan Indonesia sebagi hub hilirisasi mineral dan industri teknologi energi bersih,” tegasnya.

Pesatnya industri dan inovasi teknologi China digadang-gadang dapat memperkuat mitra kerja sama China-ASEAN sehingga memberikan manfaat terbaik bagi seluruh masyarakat.

“Kolaborasi yang setara dan saling menguntungkan dengan calon mitra negara sangat penting untuk mengembangkan industri hilir,” tutup Arifin.

Sebagai informasi, CACEW merupakan forum inisiasi Dewan Energi Nasional China (National Energy Administration of China) dimana Kementerian ESDM sebagai co-chair. Forum ini merupakan kali pertama digelar antara China dan negara ASEAN untuk mendiskusikan transisi energi dan pengembangan energi bersih yang berkelanjutan termasuk isu kebijakan, standar teknis dan pembiayaan hijau. Melalui forum ini, diharapkan kerja sama regional terkait energi bersih di kawasan China-ASEAN semakin diperkuat. (AT Network)

Simak Berita dan Artikel yang lain di Google News

Tags: ASEAN-ChinaChina - ASEAN Clean Energy WeekGreen Energy
Previous Post

Pemerintah Indonesia Izinkan APBN Jadi Jaminan Utang Proyek Kereta Cepat

Next Post

Capaian SDGs di Asia Pasifik Masih Rendah

Next Post
Capaian SDGs di Asia Pasifik Masih Rendah

Capaian SDGs di Asia Pasifik Masih Rendah

Discussion about this post

No Result
View All Result

Terbaru

  • Mengapa Mohammed bin Salman Berambisi Bangun Fasilitas Nuklir?
  • TikTok Shop Resmi Dilarang di Indonesia, Pedagang Diajak Beralih ke Marketplace E-Commerce
  • Pemerintah Indonesia Siapkan Insentif Tambahan Percepat Hilirisasi Batubara
  • Mafia Nikel di Konawe Utara Rugikan Negara Rp3,7 Triliun
  • Krisis Utang, Negeri Ghana Bangkrut
  • Tentang Kami
  • Tim Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Kontak

© 2022 Asiatoday.id - Asiatoday Network.

No Result
View All Result
  • HOME
  • NEWS
  • BUSINESS
  • ENERGI HIJAU
  • TRAVEL
  • EVENT
  • SAINS & LINGKUNGAN
  • KORPORASI
  • FORUM

© 2022 Asiatoday.id - Asiatoday Network.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist