ASIATODAY.ID, BEIJING – Industri kendaraan listrik mengalami pertumbuhan yang sangat pesat di China. Situasi itu memaksa pemerintah setempat mulai mengambil kebijakan terintegrasi.
Menteri Industri dan Teknologi Informasi China, Xiao Yaqing mengungkapkan bahwa pihaknya akan mendorong konsolidasi terhadap industri kendaraan listrik (EV) mengingat saat ini negara tersebut memiliki terlalu banyak produsen EV. Selain itu, Xiao Yaqing juga mengatakan China akan meningkatkan jaringan pengisian dan mengembangkan penjualan EV di pasar pedesaan.
Laporan Reuters menyebutkan, promosi pemerintah terhadap kendaraan yang lebih ramah lingkungan untuk mengurangi polusi memang telah mendorong produsen mobil listrik seperti Nio Inc, Xpeng Inc dan BYD Co Ltd untuk memperluas kapasitas produksi di China.
Menurut Xiao, kementerian sedang mempercepat solusi alternatif untuk mengatasi kekurangan pasokan chip otomatis.
Saat ini, kekurangan chip global yang berkepanjangan telah mempengaruhi produsen mobil besar, termasuk Ford Motor, Honda Motor, dan Volkswagen, memaksa banyak orang untuk menganggur atau mengurangi produksi.
Sebagai referensi, regulator pasar China pekan lalu juga telah menjatuhkan denda terhadap tiga perusahaan penjualan chip mobil karena menaikkan harga. Langkah tersebut dilakukan untuk membantu produksi mobil di pasar kendaraan terbesar di dunia itu. (ATN)
Discussion about this post