ASIATODAY.ID, JAKARTA – Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima bantuan 500 alat ventilator untuk penanganan Pandemi Covid-19 dari Pemerintah Amerika Serikat (AS).
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Charge D’Affaires Kedutaan Besar Amerika Serikat Heather Variava, di Pintu Selatan Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta, Minggu (30/8/2020).
Prabowo Subianto mengapresiasi dan berterima kasih atas bantuan dari Amerika Serikat itu.
“Kami menganggap Amerika Serikat sebagai kawan dan mitra yang kuat, kami ingin melihat kemitraan ini menjadi lebih maju lagi , kami ingin melihat Amerika Serikat menjadi lebih aktif dalam peran kepemimpinan yang selalu ditunjukkan di belahan bumi kita ini,” kata Prabowo dikutip dari keterangan tertulis, Kemhan, Senin (31/8/2020).
Sementara itu, Heather Variava mengungkapkan Amerika Serikat memberikan bantuan 500 alat ventilator baru dan canggih kepada Pemerintah Indonesia dari 1000 alat ventilator buatan Amerika Serikat.
“Bantuan ini datang langsung dari Presiden AS Donald Trump untuk mendukung respon situasi pandemi Covid-19 yang mendesak di Indonesia,” kata Heather Variava.
Heather Variava mengungkapkan, 500 alat Ventilator ini akan memberikan fleksibilitas yang lebih besar kepada Pemerintah Indonesia dalam perawatan pasien yang terkena Covid-19. Diproduksi oleh Perusahaan Amerika Serikat, peralatan canggih ini mencerminkan inovasi sektor swasta Pemerintah Amerika Serikat.
“Meskipun Amerika Serikat juga sedang memerangi COVID-19 di dalam negeri, kami tetap berkomitmen untuk bekerja sama dengan Indonesia. Kami gembira memberikan ventilator ini melalui USAID, bekerja bersama Departemen Pertahanan, perusahaan-perusahaan, dan berbagai mitra lain di AS,” imbuhnya.
Bantuan Pemerintah AS ini juga mencakup kelengkapan, garansi, dan pelatihan untuk tenaga kesehatan. Donasi ini merupakan bagian dari komitmen bantuan darurat AS untuk mendukung perjuangan Indonesia melawan COVID-19 dengan total nilai sekitar USD11 juta dolar AS atau Rp187 miliar.
Pemerintah AS melalui USAID, akan terus bekerja dengan Kementerian Kesehatan Indonesia dalam memfasilitasi distribusi dan pelatihan penggunaan ventilator yang baru tiba ini, memastikan bahwa peralatan yang dapat menyelamatkan jiwa tersedia di tempat yang paling diperlukan.
Amerika Serikat merupakan kontributor terbesar kesehatan global, dan terus membantu para mitra dan sekutunya melalui upaya “All-of-America” yang mencakup bantuan dari pemerintah, dunia usaha, LSM, dan organisasi keagamaan.
Selama 20 tahun terakhir, USAID telah menginvestasikan lebih dari USD1 miliar dolar AS atau Rp14 triliun di sektor kesehatan Indonesia, membangun landasan yang kuat untuk respons COVID-19 yang lebih efektif.
Ventilator hanyalah salah satu bentuk bantuan darurat Kedutaan Besar AS untuk Indonesia dalam perang melawan COVID-19. (AT Network)
Discussion about this post