ASIATODAY.ID, JAKARTA – Dugong, salah satu spesies langka di perairan Indonesia makin terancam punah. Hal itu disebabkan oleh tingkat kematian yang tinggi.
Yang terbaru, spesies Dugong kembali ditemukan mati di pesisir Pantai Jalan Arteri Mamuju, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat pada Rabu, (24/5/2023).
Direktur Konservasi Keanekaragaman Hayati Laut, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Firdaus Agung K Kurniawan menjelaskan Dugong merupakan salah satu biota laut yang langka dan dilindungi oleh negara melalui Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa serta Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 79 Tahun 2018 tentang Rencana Aksi Nasional Konservasi Mamalia Laut.
Dugong juga termasuk spesies langka yang terancam punah dan tersebar di wilayah Indonesia salah satunya wilayah Sulawesi.
“Kelangkaan dan keterancaman ini diakibatkan siklus reproduksi yang rendah serta kerusakan area tempat makan (feeding ground), tempat mengasuh anak (nursery ground) dan tempat bereproduksi (spawning ground). Selain itu, perburuan ilegal Dugong juga berdampak pada meningkatnya ancaman kepunahan dari spesies Dugong yang ada di Indonesia,” jelas Firdaus dikutip Senin (29/3/2023).
Sementara itu, Kepala BPSPL Makassar Getreda Melsina Hehanussa menjelaskan dari hasil identifikasi dan pengukuran morfometrik yang dilakukan oleh tim respon cepat di lapangan, Dugong tersebut berjenis kelamin jantan, panjang tubuh sekitar 2,7 meter dan lebar bagian dada sekitar 0,9 meter.
“Saat ditemukan, dalam kondisi baru mati dan belum membengkak,” jelasnya. (ATN)
Simak Berita dan Artikel yang lain di Google News
Discussion about this post