ASIATODAY.ID, BENDIGO – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggencarkan promosi berupa iklan hingga trade show di Australia. Promosi dilakukan untuk memenuhi target kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara ke Tanah Air hingga akhir 2019.
Untuk mencapai target tersebut, Kemenparekraf bersama Bendigo Australia Indonesia Klab (BAIK) menghadiri forum bisnis Indonesian Tourism Business Gathering di Australia, pada 2 Desember 2019.
Melalui keterangan tertulis KJRI Melbourne yang diterima Kamis (12/12/2019) dijelaskan, kegiatan tersebut merupakan inisiatif KJRI Melbourne guna mempromosikan pariwisata Indonesia. Promosi pariwisata untuk menarik 1,5 juta wisatawan dari Australia ke Indonesia hingga akhir 2019.
Asisten Deputi Strategi dan Komunikasi Pemasaran I Hariyanto, Konsulat Jenderal Melbourne, Spica Tutuhatunewa, dan Ketua BAIK Heri Febrianto hadir dalam Indonesian Tourism Business Gathering dengan Bendigo Australia Indonesia Klab (BAIK) ini.
Ambassador of Intercultural City of Greater Bendigo, Marthin Nanere, Wali Kota Bendigo Margaret O’Rourke, rektor dari La Trobe University Bendigo, dan perwakilan VITO Emil Ridwan juga hadir dalam acara ini.
Emil juga memaparkan beberapa materi terkait pariwisata Indonesia. Poin penting dalam paparannya ialah destinasi wisata petualangan yang berpotensi digemari wisman asal Australia.
Destinasi wisata petualangan terdiri tiga kategori dan 15 destinasi wisata utama. Petualangan Nusa berada di Gunung Kerinci, Gunung Gede Pangrango, Gunung Merapi, Gunung Semeru, Gunung Rinjani, Puncak Cartensz, Gua Buniayu, Gua Jomblang, dan Gua Maros.
Petualangan Tirta berada di Citarik, Sungai Progo, dan Sungai Pekalen. Sedangkan Petualangan Dirga berada di Paralayang Pulau Samosir, Paralayang Gunung Mas, dan Gunung Banyak di Jawa Timur. (AT Network)
,’;\;\’\’
Discussion about this post