ASIATODAY.ID, JAKARTA – Aktivitas di Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Indonesia mencatat rekor tertinggi diantara bandara di Asia Tenggara.
Berdasarkan laporan penyedia data perjalanan di Inggris, Official Airline Guide (OAG), Bandara Internasional Soekarno-Hatta menempati urutan teratas sebagai bandara tersibuk di Asia Tenggara.
Laporan berjudul Flight Data Report per September 2022 yang dirilis OAG, pada Selasa (20/9/2022) itu menunjukkan, Bandara Internasional Soekarno-Hatta mencatat pemesanan sebesar 2.968.851 juta kursi.
Posisi kedua ditempati oleh Bandara Internasional Ho Chi Minh, Vietnam dengan 2.091.282 juta kursi. Kemudian Bandara Internasional Changi di Singapura menjadi bandara tersibuk ketiga di ASEAN, dengan 2.086.948 juta kursi penerbangan.
Posisi keempat ditempati Bandara Internasional Manila Ninoy Aquino, Filipina dengan pemesanan 2.047.650 juta kursi pesawat.
Kemudian, Bandara Suvarnabhumi di Bangkok Thailand di urutan kelima dengan 1.897.220 kursi penerbangan, dan Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia di urutan keenam yang tercatat memiliki 1.743.240 pemesanan kursi.
Bandara Internasional Hanoi di Vietnam berada di urutan ketujuh untuk bandara tersibuk di ASEAN, yakni 1.491.991 kursi, dan urutan kedelapan ditempati oleh Bandara Internasional Bangkok Don Mueang, Thailand sebesar 968.262 kursi.
Adapun bandara di Indonesia lainnya yang masuk daftar 10 bandara tersibuk di ASEAN, yakni Bandara Internasional Ngurah Rai di urutan kesembilan dengan pemesanan 902.877 kursi diikuti oleh Bandara Internasional Sultan Hasanuddin sebanyak 841.583 kursi.
Lion Air Terbanyak di Asia
Lion Air menjadi maskapai dengan pemesanan kursi terbesar saat ini, sebesar 3,8 juta kursi pada September 2022, ungkap OAG.
Pemesanan kursi terbesar kedua di ASEAN terjadi pada Vietnam Airlines, sebanyak 2,8 juta kursi dan Vietjet berada di urutan ketiga dengan 2,3 juta kursi.
Batik Air dan Lion Air telah menambah 129 ribu dan 113 ribu kursi bulan ini dan beroperasi di level lebih dari September 2019, masing-masing 115 persen dan 112 persen, ungkap OAG.
Maskapai dengan pemesanan terbanyak ketiga di ASEAN dipegang oleh AirAsia, sebanyak 1.845.662 kursi. Kemudian di urutan keempat ada maskapai Cebu Pacific Air sebanyak 1.641.422 kursi, dan Singapore Airlines menangani 1.125.102 kursi.
Sementara Citilink Indonesia berada di urutan terakhir untuk pemesanan kursi terbanyak, yaitu hanya 1.015.980 kursi.
President Director API l Muhammad Awaluddin mengungkapkan bahwa lalu lintas penerbangan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pulih dengan cukup signifikan setelah pandemi Covid-19 mereda.
“Pemulihan lalu lintas penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta cukup signifikan, dan telah mengantisipasi adanya peningkatan penerbangan untuk memastikan kelancaran operasional. Rute-rute yang sempat ditutup, berangsur-angsur mulai dioperasikan kembali, Tingkat pemulihan (recovery rate) penerbangan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta sudah mencapai 80 persen, yang berarti lalu lintas saat ini sudah mencapai 80 persen dari 2019 sat pandemi belum ada,” kata Muhammad, dikutip Selasa (20/9/2022). (ATN)
Discussion about this post