ASIATODAY.ID, DUBAI – Dubai Uni Emirat Arab (UEA) mengubah gedung World Trade Centre (WTC) di Dubai menjadi rumah sakit darurat untuk menangani pasien Coronavirus (Covid-19).
Langkah UEA ini sebagai upaya dalam meningkatkan kapasitas sistem kesehatan di tengah pandemi covid-19.
Direktur Jenderal Otoritas Kesehatan Dubai Humaid al-Qutami mengatakan bahwa pihaknya berencana meningkatkan kapasitas total tempat tidur di UEA dari kisaran 4.000-5.000 menjadi 10 ribu.
“Kami akan memiliki lebih dari dua rumah sakit lapangan di Dubai yang dapat menangani situasi apapun,” ujar al-Qutami, melansir Al Arabiya, Rabu (15/4/2020).
Selain rumah sakit darurat, UEA juga telah menyediakan pusat tes covid-19 di seantero negeri. Salah satu jenis pusat tes adalah drive-thru, yang artinya warga dapat memeriksakan dirinya dengan menggunakan kendaraan bermotor.
Hasil tes tersebut nantinya akan dikirim ke sebuah laboratorium berukuran besar yang telah disiapkan UEA baru-baru ini. Sejak skema drive-thru diterapkan, UEA mengklaim telah melakukan 32 ribu tes.
UEA menerapkan kebijakan proaktif dalam menegakkan sejumlah pembatasan pergerakan masyarakat dalam menekan penyebaran covid-19. Salah satu pembatasan adalah aturan jam malam yang diberlakukan selama 24 jam di Dubai.
Berdasarkan data Universitas Johns Hopkins, total infeksi covid-19 di UEA telah melampaui 4.900 dengan 28 kematian dan 933 pasien sembuh. (ATN)
Discussion about this post