ASIATODAY.ID, LVIV – Indonesia terus mengakselerasi kerjasama bisnis dan dagang dengan negara-negara mitra di Eropa, salah satunya Ukraina.
Dalam “20th Lviv International Economic Forum” (LIEF) yang diselenggarakan pada 16-20 September 2021, Indonesia hadir memamerkan produk-produk unggulannya berupa sepatu, kaus, kopi, teh dan jahe merah. Dalam kesempatan tersebut, delegasi Indonesia juga berdialog dengan berbagai pemangku kepentingan membahas peningkatan perdagangan Indonesia – Ukraina.
Siaran pers KBRI Kyiv yang dikutip Jumat (24/9/2021) menjelaskan, dalam pertemuan dengan Lviv Chambers of Commerce and Industry (LCCI), disampaikan bahwa anggota LCCI yang merupakan pengusaha ikan dan seafood, tertarik untuk mengimpor produk ikan dan seafood dari Indonesia. Selain itu, para pengusaha di bidang energi terbarukan menawarkan kerja sama di bidang pengetahuan dan teknologi.
Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan dialog bersama Ukrainian Chambers of Commerce and Industry (UCCI), KBRI Kyiv dan UCCI memperkuat komitmen membuat pertemuan antara UCCI dengan KADIN terkait panduan ekspor dan impor bagi para pengusaha kedua negara. Di lain pihak, asosiasi makanan Ukraina mengundang pengusaha Indonesia untuk menghadiri Food Exhibition di tahun 2022.
Pertemuan selanjutnya adalah dengan Asosiasi Industri Ringan Ukraina (Ukrainian Association of Light Industry Enterprises) serta anggotanya yang terdiri dari pengusaha sepatu juga menyampaikan minatnya untuk bekerja sama dengan sesama asosiasi pengusaha kulit dan tekstil di Indonesia.
Dalam rangkaian pertemuan tersebut, Dubes dan Delegasi RI senantiasa menyambut baik tawaran kerja sama baik untuk menyediakan komoditas ekspor, menghubungan pengusaha kedua negara (b to b), dan menjajaki kemungkinan joint venture; menyampaikan kesiapan memfasilitasi kunjungan bisnis dan menindaklanjuti permintaan untuk dihubungkan dengan mitra di Indonesia; serta mengundang mitra setempat untuk berpartisipasi dalam INACEE dan Trade Expo Indonesia 2021. (ATN)
Discussion about this post